Niantic Beri Kesempatan Buka Akun Pokemon Go yang Diblokir

Aditya Panji | CNN Indonesia
Jumat, 19 Agu 2016 09:23 WIB
Pemain Pokemon Go bisa mengajukan banding ke Niantic untuk membuka blokir permanen jika merasa akun yang mereka pakai tidak melakukan kecurangan.
Ilustrasi. (Dok. Niantic via YouTube)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak Niantic mengubah kebijakan untuk memblokir secara permanen para pemain yang melakukan kecurangan pada game Pokemon Go, perusahaan itu juga memberi kesempatan bagi pemain yang ingin mengaktifkan kembali akun mereka.

Pengguna bisa mengajukan banding untuk membuka blokir permanen jika merasa akun yang mereka pakai tidak melakukan kecurangan, atau Niantic telah melakukan kesalahan blokir.

"Jika Anda yakin bahwa akun Anda telah dibekukan karena kesalahan tidak benar, Anda dapat mengajukan banding pemutusan bahwa melalui formulir ini," tulis pihak Niantic.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Banding itu bisa dilakukan dengan mengisi formulir yang telah disiakan Niantic pada tautan ini. Pengguna diminta untuk mengisi alamat email, nama panggilan, alasan banding, dan lampiran jika ingin disertakan.


Niantic pada dasarnya melacak setiap riwayat akun pemain Pokemon Go. Jika ditemukan keganjilan, perusahaan pimpinan John Hanke itu akan melakukan evaluasi dan mengambil sikap blokir.

Pemblokiran bisa dilakukan jika pemain tertangkap memalsukan lokasi, menggunakan emulator, melakukan modifikasi peranti lunak secara tidak resmi, atau mengakses sistem Pokemon Go secara ilegal, dan termasuk memakai peranti lunak pihak ketiga.


Saat ini, Niantic berjuang melawan para peretas yang membuat alat curang untuk Pokemon Go. Permintaan untuk berhenti menipu permainan telah disuratkan, tetapi kenyataannya proses "kejar-kejaran" antara Niantic dan kelompok peretas tersebut belum berhenti sampai di sini. (adt)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER