Jakarta, CNN Indonesia -- Samsung tak akan kapok kendati pernah menghadapi masalah melalui Galaxy Note 7. Perusahaan ini tetap berada di jalur untuk merilis Galaxy S terbaru setiap tahunnya, termasuk S8.
Sedikit kabar buruknya, penerus Galaxy S7 ini akan datang sedikit terlambat. Menurut sumber yang tak disebutkan namanya, yang dikutip NeoWin, Galaxy S8 memilih hadir pada April 2017.
Lebih lambat dari pendahulunya yang dilahirkan pada ajang Mobile World Congress 2016 di Barcelona, Spanyol, pada bulan Februari.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di bulan tersebut, masih sumber sama, mengatakan akan digelar di New York, Amerika Serikat, dalam acara khusus. Mirip seperti yang pernah dilakukan saat mengumumkan Galaxy Note 7.
Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi resmi dari pihak Samsung, sehingga belum sahih rasanya informasi yang didapatkan.
Soal spesifikasi, rumor lain juga telah mencuat, di antaranya Galaxy S8 dikabarkan siap menyingkirkan audio jack 3,5mm seperti iPhone 7 dan 7 Plus.
Yang jelas, raksasa teknologi asal Korea Selatan ini siap menggoda konsumen dengan asisten digital yang dikembangkannya sendiri bersama startup Viv Labs yang telah diakuisisi.
Sejumlah portal berita internasional mengabarkan bahwa kemungkinan Samsung menyematkan RAM 6GB di Galaxy S8. Tentu saja peningkatan ini cukup signifikan jika dibandingkan Galaxy S7, yakni 4GB.
Samsung juga dilaporkan bakal mendukung ruang penyimpanan hingga 256GB pada Galaxy S8.
Lebih lanjut, dua opsi prosesor diprediksi akan dipakai Galaxy S8, yaitu chipset Exynos atau Qualcomm Snapdragon 835 CPU.
(tyo)