Kembangkan IoT, Nokia Kolaborasi dengan Xiaomi

Jakarta, CNN Indonesia -- Nokia dan Xiaomi sepakat menjalin kerjasama memanfaatkan lisensi paten satu sama lain untuk mengembangkan teknologi masa depan.Kesepaktan kerjasama penggunaan lisensi telah diteken kedua perusahaan pada Rabu (5/7). CEO Nokia Rajeev Suri menyambut positif kerjasama besar antara keduanya.

"Xiaomi merupakan salah satu vendor smartphone terbesar di dunia. Kami senang menyambut kesepakatan ini," kata Suri seperti dilaporkan Reuter.

Pilihan Redaksi Polisi Tangkap Admin Instagram Penyebar Fake Chat Kapolri LG G7 Bakal Dikawinkan dengan Snapdragon 845? Sedikit Kekurangan Xiaomi Redmi Note 4 Spesifikasi Mewah OnePlus 5 Ditebus Rp6,4 Juta

Senada dengan Suri, CEO Xiaomi lei Jun mengaku optimis dengan kerjasama ini. Jun mengatakan kolaborasi ini bisa membangun jaringan untuk menciptakan perangkat terbaik dan paling mutakhir.

"Kolaborasi dengan Nokia memungkinkan kami menciptakan perangkat dengan kecepatan jaringan tinggi dan memperkuat lini layanan dan peranti lunak, kami juga berupaya membuat produk dan layanan terbaik melalui kemitraan jangka panjang," ungkap Jun dalam sebuah pernyataan.

Kesepakatan kerjasama antara keduanya mencakup teknologi data center, eksplorasi di bidang internet, augmented reality (AR), hingga kecerdasan buatan (VR).

Seusai kesepakatan, seperti dilansir Mashable, Nokia akan menyediakan perangkat infrastruktur jaringan dengan kapasitas tinggi untuk Xiaomi. Sementara Xiaomi sejauh ini sudah memiliki paten dan telah memproduksi sejumlah perangkat IoT.

Hak paten yang dimiliki masing-masing perusahaan dan bisa digunakan oleh keduanya menjadi kunci untuk ekspansi bisnis tanpa harus tersangkut masalah hukum. Terlebih seperti diketahui, Nokia merupakan perusahaan legendaris di ranah teknologi.

Sejumlah paten yang dimiliki perusahaan asal Finlandia tersebut kerap mejadi teknologi kunci bagi perusahaan teknologi lain dalam melakukan ekspansi produk mereka.