SUV dan PHEV Bakal Jadi Tumpuan Utama Mitsubishi di Indonesia

Rayhand Purnama | CNN Indonesia
Rabu, 04 Okt 2017 13:10 WIB
Mitsubishi mengandalkan kendaraan di segmen SUV dan PHEV untuk kelangsungan bisnisnya di Indonesia.
Mitsubishi mengandalkan kendaraan di segmen SUV dan PHEV sebagai tumpuan bisnis di Indonesia. (Foto: CNN Indonesia/Rayhand Purnama Karim JP)
Jakarta, CNN Indonesia -- Mitsubishi Motors telah membentuk aliansi bersama dua pabrikan lain, yakni Renault dan Nissan. Ada dua hal yang menjadi fokus dan andalan Mitsubishi dari aliansinya, khususnya untuk bisnis mereka di Indonesia.

Chief Operating Officer Mitsubishi Motors Corporation (MMC) Trevor Mann, mengatakan kekuatan mereka ada di segmen sport utility vehicle (SUV) dan teknologi plug-in hybrid electric vehicle (PHEV).

"Untuk Mitsubishi sendiri kekuatan kami ada kendaraan yang memiliki frame seperti pickup, Pajero Sport itu kekuatan kami yang diaplikasikan dari kekuatan SUV. Selain itu juga ada teknologi PHEV original yang kami kembangkan," kata Mann di kawasan Cikarang, Jawa Barat, Selasa (3/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Mann, dengan teknologi hybrid racikan Mitsubishi, diharapkan dapat memudahkan dan membantu dua anggota aliansi lainnya untuk pengembangan teknologi serupa.

"Teknologi ini menjadi senjata bagus untuk dikembangkan untuk membentuk PHEV dari masing-masing brand yang ada di aliansi," ujarnya.

Walau bekerjasama, ia mengatakan, jika tiap produsen tetap bertanggungjawab terhadap kendaraan yang diproduksi masing-masing. Mulai dari mesin, platform, teknologi sampai komponen.

Dengan begitu, kata dia, kendaraan hasil dari tiap produsen bakal memiliki ciri khasnya tersendiri. "Bagaimana brand tersebut bisa menciptakan produk yang digemari dengan memanfaatkan seluruh kekuatan yang ada pada aliansi," kata Mann.

Target penjualan dan pangsa pasar

Berbicara soal target di Indonesia, Mann melanjutkan, memang sulit untuk menyampaikan hal tersebut, apalagi terkait angka. Namun untuk skala global dalam jangka waktu tiga tahun ke depan penjualan ditargetkan mengalami peningkatan 25 persen.

"Namun dalam waktu tiga tahun Mitsubishi menargetkan 25 persen peningkatan penjualan secara global," kata dia.

Meski sulit, ia mengatakan, jika dirinya memiliki ambisi pribadi agar pangsa pasar dapat naik sebesar 10 persen di dalam negeri. Sebab, ia melihat Indonesia sendiri merupakan kunci strategis dalam bisnis otomotif Mitsubishi.

"Tapi saya percaya kami bisa mencapainya. Saya tidak akan memberikan waktu tertentu kapan target itu harus dicapai, tapi kalau melihat produk, reputasi di Indonesia saya percaya target itu bisa tercapai," ujarnya.

Sementara, Presiden Direktur Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) Kyoya Kondo, menuturkan bila pihaknya dapat memenuhi seluruh kebutuhan konsumen, target tersebut tidak akan menjadi soal.

"Selama kami bisa menyediakan produk yang baik, pelayanan yang baik, memuaskan konsumen, kami yakin bisa mencapai target tersebut," kata Kondo. (evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER