Potensi Terbakar, Lenovo Tarik ThinkPad X1 Carbon

Kustin Ayuwuragil | CNN Indonesia
Kamis, 08 Feb 2018 09:10 WIB
Laptop Lenovo ThinkPad X1 Carbon mengalami kesalahan proses manufaktur yang menyebabkan baterai overheat dan berpotensi terbakark.
Laptop Lenovo ThinkPad X1 Carbon mengalami kesalahan proses manufaktur yang menyebabkan baterai overheat dan berpotensi meledak. (Foto: REUTERS/Albert Gea)
Jakarta, CNN Indonesia -- Produsen laptop, Lenovo mengumumkan bahwa pihaknya secara sukarela melakukan penarikan laptop ThinkPad X1 Carbon. Penarikan tersebut dilakukan karena laporan tiga konsumen Lenovo yang mengalami overheat baterai laptop yang berpotensi terbakar.

Melalui halaman supportnya, Lenovo mengumumkan telah bekerjasama dengan Consumer Product Safety Commission (CPSC) AS untuk melakukan penarikan produknya. Menurut CPCS, 78 ribu laptop harus ditarik dari Amerika Serikat dan Kanada.

Sementara itu, Lenovo mengklaim baru mengetahui masalah ini beberapa pekan lalu. Perusahaan asal China tersebut menyalahkan proses manufaktur yang tidak sempurna sebagai penyebab laptop yang dibuat antara Desember 2016 hingga Oktober 2017.
"Lenovo telah menetapkan bahwa sejumlah laptop dalam jumlah terbatas memiliki sekrup yang tidak kencang dan dapat merusak baterai laptop yang menyebabkan kepanasan, berpotensi menimbulkan bahaya kebakaran," demikian keterangan Lenovo dalam halaman supportnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Lenovo mengklaim bahwa sejauh ini belum ada pelanggan yang melaporkan laptopnya terbakar.

Lenovo memungkinkan pengguna untuk mengecek apakah laptop mereka harus dibawa ke service center untuk disempurnakan. Layanan ini bersifat cuma-cuma. Namun tidak dijelaskan berapa hari yang dibutuhkan untuk memperbaiki sekrup yang terpasang tak sempurna itu.

Catatan Redaksi: Redaksi mengubah judul pada Jumat (9/2) pukul 12.20 WIB. (age)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER