Jakarta, CNN Indonesia -- Mantan karyawan Badan Inteligen AS (CIA) sekaligus pembocor rahasia
(whistleblower), Edward Snowden turut mengomentari skandal pencurian 50 juta data pengguna Facebook.
Berbeda dengan sikap petinggi perusahaan teknologi lain, Snowden justru mengunggah wawancara Mark Zuckerberg dengan BBC pada 2009 lalu. Potongan video kilas balik tersebut seakan mengingatkan banyak orang tentang janji Zuck soal isu keamanan data pengguna.
"Semua orang mendapat pengaturan privasi, yang selalu menjadi salah satu pembeda besar Facebook (dengan
platform lain) dan apa yang membuatnya menjadi layanan yang sangat berbeda bagi orang-orang," klaim Zuck saat itu kepada Laura Trevelyan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Snowden menekankan sikap orang nomor satu Facebook tersebut yang menyatakan bahwa perusahaannya tidak akan membagikan atau menjual informasi pengguna kepada pihak mana pun.
"Anda dapat menghapus Konten Pengguna Anda dari Situs [Facebook] kapan saja. Jika Anda memilih untuk menghapus Konten Pengguna Anda, lisensi yang diberikan di atas akan secara otomatis berakhir, namun Anda mengakui bahwa perusahaan [Facebook] dapat menyimpan salinan arsip dari Konten Pengguna Anda," ungkap Zuck yang saat itu baru saja menambahkan kebijakan privasi di layanan besutannya.
Kenyataannya, kebijakan keamanan data perusahaan menyatakan bahwa Facebook akan menyimpan salinan konten pengguna yang diarsipkan. Bahkan setelah pengguna telah menghapus akun mereka, Facebook tetap bisa menyalin konten yang telah masuk ke
database mereka.
Belakangan justru diketahui bahwa Facebook bukan hanya mencuri data yang ada di dalamnya serta data yang terhubung dengan aplikasi pihak ketiga. Perusahaan yang bermarkas di Mountain View ini diketahui juga mencatat kebiasaan penggunanya hingga mengakses pesan instan yang terhubung dengan layanan Messenger.
Penggalan video wawancara tersebut tak ubahnya sebuah ironi jika dikaitkan dengan krisis yang tengah melanda Facebook saat ini.
Dalam cuitannya, Snowden berupaya mengingatkan kepada pengguna Facebook di seluruh dunia untuk menagih janji Zuck terkait keamanan data yang sempat diungkapkan. Snowden juga mengajak pengguna internet untuk membagikan cuplikan video tersebut.
(evn)