Spotify Akuisisi Label Rekaman Loudr

CNN Indonesia | CNN Indonesia
Sabtu, 14 Apr 2018 16:01 WIB
Langkah akuisisi tersebut ditargetkan bisa mendorong lanskap distribusi musik secara lebih terbuka antara musisi, pemilik paten musik, dan perusahaan rekaman.
Spotify mengakuisisi perusahaan label rekaman dan pembuat sistem hak cipta Loudr. (Foto: Jason Davis)
Jakarta, CNN Indonesia -- Spotify baru saja mengumumkan langkah akuisisi terhadap perusahaan label rekaman, Loudr. Tidak diketahui berapa mahar yang dibayarkan Spotify dalam akuisisi tersebut.

Langkah akuisisi tersebut ditargetkan bisa mendorong lanskap distribusi musik secara lebih terbuka antara musisi, pemilik paten musik, dan perusahaan rekaman.

Akuisisi yang dilakukan Spotify dirasa tepat, lantaran selama bertahun-tahun kerap menghadapi kesulitan pemberian lisensi dan royalti kepada musisi. Salah satu contoh pelanggaran hak cipta yakni tuntutan pembayaran royalti sebesar US$1,66 miliar dari Wixen Music Publishing yang menaungi musisi seperti Tom Perry, Missy Elliot, The Doors, Stevie Nicks, dan Neil Young.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Adam Parness, Kepala penerbitan Global Spotify memuji teknologi yang dimiliki Loudr. Ia menyebut akuisisi ini akan melengkapi bisnis penerbitan musik bagi Spotify.

"Apa yang telah dibangun oleh Loudr lebih dari sekadar cara cerdas dan mudah bagi seniman untuk mendapatkan lisensi mekanis; itu adalah inovasi dari industri musik sejati," imbuh Adam.

Nantinya, dengan bantuan teknologi Loudr tantangan teknis terkait hak cipta dan pemberian lisensi yang kerap menimpa Spotify. Kasus inilah yang kedepannya berupaya dihindari oleh perusahaan asal Swedia.

Dalam situs resmi Spotify, nantinya seluruh staf dan karyawan Loudr sebanyak sembilan orang akan bergabung dengan kantor di New York.

Loudr merupakan perusahaan rekaman yang didirikan pada 2013. Techcrunch mencatat pemasukan Loudr sejak berdiri hingga saat ini relatif kecil yakni kurang dari US$1 juta.

Fokus perusahaan mulai dari menyediakan konten dan layanan musik digital, agregator, hingga mengidentifikasi, melacak, dan membayar loyalti kepada penerbit musik. (btg/evn)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER