Jakarta, CNN Indonesia -- Xiaomi belum lama ini mengenalkan produk anyarnya di jajaran Redmi Note, yakni Redmi Note 5. Spesifikasi mumpuni dengan harga terjangkau masih menjadi fokus utama Xiaomi dalam melahirkan ponsel.
Tak terkecuali Redmi Note 5 yang menjadikan kamera sebagai daya pikat bagi sebagian besar pengguna ponsel. Pasalnya, cukup dengan satu genggaman, ribuan memori bisa mudah direkam.
Sejmlah produsen ponsel pun bekerja keras menjadikan fitur kamera ponsel yang berbeda dengan kompetitor. Xiaomi hanya salah satu vendor yang turut mengembangkan fitur kamera lewat Redmi Note 5. Berikut ulasan
CNNIndonesia.com tentang ponsel Xiaomi Redmi Note 5.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Desain cukup tebalGenerasi terbaru seri Note ini dibekali layar yang tak jauh berbeda dengan ponsel Xiaomi sebelumnya. Berbekal dimensi 158,6x 75,4 x 8,05 mm, ponsel ini tak bisa dikatakan tipis. Sebagai pembanding, Oppo F7 yang dirlis sehari sebelumnya memiliki ketebalan hanya 7,8 mm.
Meski sedikit lebih tebal dari Vivo V9 yang memiliki ketebalan 7,89 mm, namun bodi Redmi Note 5 justru lebih tipis dibandingkan Samsung Galaxy S9 dengan 8,5 mm.
Sudut ponsel dibuat membulat untuk memberi kenyaman saat di genggaman. Meski ukurannya terbilang bongsor, terasa masih cukup nyaman saat disimpan di saku hingga untuk mengetik.
Fungsi
back, home, dan
multitasking akan muncul di layar ketika dibutuhkan dan menghilang saat tak dipakai.
Meski demikian, pengguna tetap bisa menampilkan tiga tombol virtual khas Android itu. Tapi bagi yang tak terbiasa, cukup melakukan pengaturan untuk membuatnya tampil atau menghilang di bagian bawah layar.
Pengguna bisa masuk ke dalam pengaturan ponsel. Pilih opsi
full screen display dan pengguna tinggal memiliki opsi 'buttons' atau 'full screen gesture'.
Disela peluncurannya, Xiaomi mengklaim Redmi Note 5 sebagai ponsel pertama yang hadir dengan kamera 'level premium' tapi banderol harga miring.
Country manager Xiaomi Indonesia Steven Shi menyebut kamera depan dan belakang ponsel ini membawa sensor kamera Samsung.
Saat menjajalnya, tak dipungkiri jika Redmi Note 5 memiliki 'rasa' Samsung, hasil foto luar ruangan dengan pencahayaan memadai membuat hasil foto tampak jernih. Meski tak dipungkiri jika hasil foto Xiaomi belum bisa sehalus yang ditawarkan Samsung.
![[emb] Xiaomi Redmi Note 5 Andalkan Baterai, Loyo untuk Gaming](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/07/10/a68808fe-28a3-4be9-8da1-595d722cf4a4_169.jpeg?w=620) Contoh foto di luar ruangan dengan cahaya maksimum. (Foto: CNN Indonesia/Agnes Savithri) |
![[emb] Xiaomi Redmi Note 5 Andalkan Baterai, Loyo untuk Gaming](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/07/10/bdcbf959-5ed2-4d72-8421-2066de67a085_169.jpeg?w=620) Contoh foto malam hari. (Foto: CNN Indonesia/Agnes Savithri) |
Efek kian terasa kasar saat mencoba mengabadikan objek di kondisi kurang cahaya.
Redmi Note 5 hadir dengan kamera buatan Samsung dengan resolusi 12MP+5MP dan di bagian depan 13MP. Kamera belakang memiliki ukuran piksel kamera sebesar 1,4 mikron sama halnya seperti yang dimiliki Samsung Galaxy S9.
Kamera depan dibekali opsi potrait dan foto. Kedua mode kamera juga bisa menghasilkan foto makro.
Mode potrait memang ditujukan untuk foto objek minimal 2,5 meter. Maka dengan otomatis hasil foto di belakangnya dibuat blur.
Hanya saja, hasil foto bokeh masih terasa kurang rapi. Saat sebuah objek memiliki bentuk yang kompleks, AI pada ponsel belum bisa membuat garis pinggir objek terlihat sempurna.
![[emb] Xiaomi Redmi Note 5 Andalkan Baterai, Loyo untuk Gaming](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/07/10/878f9482-558e-4f9d-b7a9-cff733ebf457_169.jpeg?w=620) Contoh foto bokeh. (Foto: CNN Indonesia/Agnes Savithri) |
Batasan blur pada foto terlihat nyata tercampur. Tapi pengguna bisa menggunakan mode potrait sebagai alternatif.
Mode ini ditujukan untuk objek yang bisa di-zoom atau menggunakan lensa makro. Saat dipakai, blur justru terlihat lebih alami.
![[emb] Xiaomi Redmi Note 5 Andalkan Baterai, Loyo untuk Gaming](https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/06/25/cfc9cd0a-c314-41c4-a110-5f8c758de250_169.jpeg?w=620) Contoh mode photo dan mode potrait. (Foto: CNN Indonesia/Agnes Savithri) |
Contoh mode photo dan mode potrait. (Foto: CNN Indonesia/Agnes Savithri) |
Tak dipungkiri, kamera Redmi Note 5 memang dipersenjatai teknologi kecerdasan buatan.
Shi sempat mengklaim bahwa kamera seharusnya mampu menghilangkan kantung mata, bekas luka jerawat, hingga memancungkan hidung dan memberi warna pada bibir. Namun, jika dibuat berlebihan hasilnya justru jauh di luar tampilan sebenarnya. Sebagai ponsel Xiaomi pertama yang dibekali AI, otomatis fitur keamanan
face unlock (membuka kunci layar dengan wajah) jadi daya pikat tambahan. Rival senegara Oppo dan Vivo ini mengklaim teknologi
face unlock miliknya lebih cepat dibandingkan pemindai sidik jari milik Xiaomi sendiri.
Saat mencobanya, tak dipungkiri jika
CNNIndonesia.com tak mengalami kesulitan saat memindai wajah.
Baik menggunakan kacamata atau tidak, fitur ini bisa cepat merespons dan membuka kunci layar menggunakan wajah yang sama. Tentu ini berbanding terbalik dengan fitur serupa milik kompetitor yang kerap menemui kendala saat menggunakan kacamata.
Dibandingkan dengan fitur pemindai sidik jari yang lebih lama dan kerap gagal saat memindai, fitur
face unlock justru mampu bekerja lebih baik.
Baterai dan performaBerbekal baterai sebesar 4.000 mAh, ponsel ini terasa cocok bagi penyuka
streaming dan
online gaming. Pasalnya, saat baterai masih 100 persen,
CNNIndonesia.com mencoba memutar
streaming film dengan durasi 45 menit. Usai menyaksikan film, baterai hanya berkurang tak lebih dari lima persen.
Dari sisi performa, ponsel juga tak menemukan kendala berarti saat dipakai untuk gim sederhana. Namun, untuk menjalankan gim lebih berat seperti PUBG, jangan heran jika ponsel bisa error.
KesimpulanRedmi Note 5 yang dipasarkan dengan harga Rp2,5 juta (RAM 3 GB dan memori 32 GB) dan Rp3 juta (RAM 4 GB dan memori 64 GB) terasa cocok bagi Anda yang mencari ponsel dengan daya tahan baterai yang terhitung awet.
Namun, dari sisi foto ala 'fotografer, ponsel ini masih banyak kekurangan. Meski tak ada masalah besar, tapi kemampuan kamera menangkap objek masih jauh dari sempurna.
SpesifikasiProsesor: Snapdragon 636 Octa-Core 1,8 GHz Kryo 260
RAM/Penyimpanan: 3 GB/32 GB atau 4 GB/64 GB
Baterai: 4.000 mAh
Sistem Operasi: Android 8.1 Oreo dengan antarmuka MIUI 9
Dimensi: 158.6 x 75.4 x 8.1 mm (6.24 x 2.97 x 0.32 in)
Layar: 2,5D Panel IPS LCD 5.99 inci 1080 x 2160 pixels, rasio 18:9.
Slot Kartu: Dual SIM 4G (Hybrid)
Kamera Belakang: Dual camera: 12 MP (f/1,9) dan 5 MP dengan AI.
Kamera Depan: 13 MP dengan AI dan LED flash.
Port: Micro USB 2.0
Warna: Black, Gold, Blue
Keamanan: Sensor sidik jari, Face Unlock
Harga: Rp2,5 juta (RAM 3 GB/ 32 GB) dan Rp3 juta (RAM 4 GB/ 64 GB)