Jakarta, CNN Indonesia --
Apple menggratiskan perbaikan bagi pemilik
iPhone 8 yang mendapatkan produk cacat. Perusahaan yang berbasis di Cupertino, AS ini mengakui jika ada sebagian kecil iPhone 8 yang bermasalah pada proses manufaktur.
Kesalahan produksi membuat pemilik iPhone 8 mengeluhkan sejumlah masalah seperti layar yang mendadak freeze, restart, hingga perangkat yang tidak mau menyala.
Untuk memastikan apakah ada masalah pada perangkat yang dipakai, pemilik iPhone bisa memasukkan nomor serial ponsel pada formulir pengajuan yang tersedia di situs resmi Apple.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika terindikasi bermasalah, Apple memastikan akan menggratiskan perangkat yang bermasalah, terutama pada bagian
logic board. Bagian ini merupakan 'otak' iPhone yang menempatkan sebagian besar komponen cip dan kelistrikan.
"Unit yang terkena imbas dijual antara September 2017 hingga Maret 2018 di Australia, China, Hong Kong, India, Jepang, Macau, Selandia Baru, dan Amerika Serikat," tulis Apple dalam pernyataan resmi seperti dilansir
Business Insider.
iPhone 8 merupakan perangkat yang diperkenalkan pada September 2017, dengan kata lain produk cacat merupakan gelombang pertama yang diproduksi oleh Apple. Dengan kata lain, masalah ini kemungkinan besar dialami oleh pembeli pertama.
Untuk memperbaikinya, pemilik iPhone 8 bisa membawa atau mengirimkan unit yang cacat ke pusat pebaikan dan toko resmi Apple. Perusahaan yang didirikan oleh Steve Jobs dan Steve Wozniak ini memastikan akan mengirim perangkat yang bermasalah ke salah satu pusat reparasi mereka untuk diperbaiki.
Namun demikian, Apple tidak serta merta menggratiskan semua cacat pada iPhone 8.
Apple memberikan pengecualian bagi iPhone 8 yang terkendala pada bagian layar seperti terdapat retak atau masalah lainnya. Untuk kerusakan ini, pengguna akan dikenakan biaya perbaikan yang terpisah dari penggantian logic board.
(gfs/evn)