Lockheed Martin Pamer Konsep Roket Penjelajah Bulan

Jakarta, CNN Indonesia -- Lockheed Martin pamer konsep wahana antariksa untuk mengakomodir rencana NASA mengirimkan misi ke Mars dan bulan. Konsep wahana antariksa yang dipamerkan ini disiapkan untuk mengantar-jemput astronaut yang dikirim ke bulan.

Konsep wahana antariksa ini secara resmi dipamerkan di Kongres Austronautika Dunia di Bremen, Jerman.

Raksasa kedirgantaraan asal AS ini mengatakan wahana antariksanya tersebut bisa menampung empat penumpang, satu ton peralatan, dan sejumlah bahan bakar. Pasokan bahan bakar ini disebut bisa untuk memasok tenaga hingga dua minggu di bulan sebelum kembali mengorbit.

Lihat juga: Perusahaan Jepang Bakal Kirim Misi ke Bulan pada 2020 & 2021

Dilaporkan AFP, sepintas wahana antariksa yang memiliki empat kaki tersebut memiliki tampilan sama dengan yang dipakai oleh astronaut untuk menjelajah bulan pada 1969 lalu. Bedanya, Lockheed Martin membuatnya dengan kaki-kaki lebih tinggi.

Kemunculan wahana antariksa ini menyusul rencana Lembaga Antariksa Amerika Serikat (NASA) untuk mengirim misi ke bulan yang diharapkan bisa menjadi perjalanan ke Mars. Misi perjalanan ke bulan pertama kali dilakukan pada 1972.

Untuk mewujudkan misi kali ini, NASA diketahui meminta produsen di industri kedirgantaraan untuk mempresentasikan rencana mereka membangun stasiun luar angkasa yang mengorbit di sekitar bulan.

Dalam persyaratannya, NASA meminta stasiun yang mengorbit ini bisa menampung hingga empat orang pada 2026. NASA berencana mengirim astronaut ke bulan pada 2023 untuk memulai misi menjelajahi bulan selama delapan hari.

Lihat juga: China Gandeng AS untuk Eksplorasi Bulan

Hingga saat ini, Lockheed Martin mengatakan Orion, wahana antariksa yang dikembangkannya tengah dalam proses pengembangan dan akan dikirimkan untuk bisa diluncurkan dari pusat peluncur milik NASA. Perusahaan mengklaim roket besutannya itu dirancang untuk menjadi roket paling kuat yang pernah ada.

Misi untuk menjelajah bulan juga telah diutarakan oleh SpaceX. Bedanya, perusahaan milik Elon Musk ini akan membuka tur antariksa dengan menjelajahi permukaan bulan untuk pertama kalinya di tahun 2023.

Orang kaya asal Jepang, Yusaku Maezawa akan menjadi turis asal Bumi pertama yang menumpang Big Falcon Rocket (BFR) untuk bisa sampai ke bulan. Maezawa mengatakan ia akan mengajak enam hingga delapan musisi untuk turut serta dalam pelesirannya itu. (evn)