Jakarta, CNN Indonesia -- Kampanye penarikan dan perbaikan atau
recall mobil Honda terkait masalah airbag telah berjalan selama enam tahun dan melibatkan total 606.726 unit. Honda Prospect Motor (
HPM) menyatakan per September 2019 penyelesaiannya baru mencapai 60 persen.
HPM melaporkan pada Selasa (22/10) telah melakukan penggantian komponen inflator airbag yang jadi biang masalah pada 362.854 unit.
Recall airbag ini diketahui sudah berjalan sejak Mei 2013. Mobil yang teridentifikasi bermasalah yakni Civic 2001-2011, Stream 2002-2006, CR-V 2002-2012, Accord 2003-2013, City 2004-2013, Jazz 2004-2014, Odyssey 2004-2008, Freed 2009-2015, dan Honda Brio 2013-2014.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
HPM menjelaskan telah mengirim pemberitahuan langsung kepada para pemilik kendaraan yang teridentifikasi ke alamat atau nomor telpon terakhir yang terdaftar melalui surat dan aplikasi pesan singkat
Whatsapp.Menurut HPM kampanye recall ini dilakukan sebagai tindakan pencegahan terhadap kemungkinan terjadinya situasi airbag mengembang berlebihan (over deployment) akibat tekanan gas yang berlebihan dalam komponen inflator airbag.
Situasi itu berpotensi mengakibatkan cedera serius bahkan kematian pada pengemudi atau penumpang depan pada saat kecelakaan.
"Mengingat pentingnya program ini, kami meminta konsumen yang kendaraannya teridentifikasi segera membawa mobilnya ke bengkel resmi Honda untuk proses pemeriksaan dan penggantian komponen, penggantiannya tidak lama, hanya 1 - 2 jam dan dilakukan tanpa memungut biaya," kata Service & Parts Asst. General Manager HPM Denny MT, Selasa (22/10).
Daftar mobil Honda yang terlibat recall airbag:Model | Produksi |
Civic | 2001-2011 |
Stream | 2002-2006 |
CR-V | 2002-2012 |
Accord | 2003-2013 |
City | 2004-2013 |
Jazz | 2004-2014 |
Odyssey | 2004-2008 |
Freed | 2009-2015 |
Brio | 2013-2014 |
(ryh/fea)