LIPI Proyeksi Kenaikan Air Laut Indonesia 2100 hingga 50 Cm

CNN Indonesia
Senin, 11 Nov 2019 17:01 WIB
Peneliti Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan LIPI, Laely Nurhidayah mengatakan kenaikan permukaan laut disebabkan oleh perubahan iklim global.
LIPI telah memproyeksikan permukaan laut pada 2050 dan 2100 akan naik 25 cm hingga 50 cm. (Foto: ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)
Jakarta, CNN Indonesia -- Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) telah memproyeksikan permukaan laut pada 2050 dan 2100 akan naik 25 cm hingga 50 cm. Kenaikan permukaan laut akan mengancam warga kawasan pesisir di Indonesia, seperti Jakarta, Semarang, dan Demak.

Peneliti Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan LIPI, Laely Nurhidayah mengatakan kenaikan permukaan laut disebabkan oleh perubahan iklim global.

"Kenaikan permukaan laut diperkirakan mencapai antara 25 hingga 50 cm pada tahun 2050 dan 2100," kata Laely dalam keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Senin (11/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia menyebutkan, kenaikan permukaan laut tersebut diprediksi menggenangi sebagian besar kota-kota pesisir di Indonesia.

Menurutnya, kerusakan akibat naiknya permukaan laut ini telah menyebabkan terjadinya migrasi, salah satunya sebagaimana terjadi Kampung Bedono, Demak, Jawa Tengah.

"Perubahan lingkungan laut ini menjadikan masyarakat pesisir sebagai kelompok yang paling rentan terhadap penurunan permukaan tanah serta perubahan lingkungan laut," ucap Laely.

Kepala Pusat Penelitian Kemasyarakatan dan Kebudayaan LIPI, Sri Sunarti Purwaningsih mengatakan adaptasi perubahan iklim saat ini harus didukung dengan pendekatan komprehensif semua pihak.

"Pemerintah, akademisi, non-government organization, bahkan media harus turut serta menghadapi permasalahan atas naiknya permukaan laut ini," tuturnya.

Sebelumnya, sebuah penelitian yang dirilis oleh Nature Communication pada 29 Oktober 2019 mengungkapkan sejumlah negara, termasuk Indonesia, akan tenggelam pada tahun 2050. Penelitian itu mengungkapkan permukaan laut akan mengalami kenaikan sekitar 30 hingga 50 sentimeter.


Dampak perubahan iklim kini semakin nyata dan kian mengkhawatirkan. Jika tidak diatasi, maka permukaan air laut yang semakin tinggi akibat mencairnya es di Antartika dapat menenggelamkan kota-kota di dunia.

Sebanyak lebih dari 150 juta orang saat ini disebut tinggal di wilayah dengan ketinggian di bawah permukaan laut. Pearl River Delta di China, Bangladesh, Jakarta, dan Bangkok diperkirakan akan menjadi kota yang tenggelam tersebut. (jnp/mik)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER