Jakarta, CNN Indonesia -- Cerpelai atau Mink dilaporkan bisa menginfeksi
virus corona SARS-CoV-2 kepada manusia. Pemerintah Belanda menyebut hewan itu telah menginfeksi setidaknya dua orang warga. Hal ini menjadi infeksi
Covid-19 dari cerpelai pertama ke manusia.
Pemerintah Belanda juga menemukan cerpelai yang telah terinfeksi virus corona itu ditemukan di empat dari 155 peternakan yang ada di Belanda. Di Belanda, Cerpelai memang diternakkan untuk diambil bulunya.
Saat ini, pemerintah Belanda telah melakukan karantina terhadap dua peternakan yang terbukti cerpelai mereka terinfeksi virus corona baru. Dalam pengujian, Cerpelai di peternakan itu menunjukkan tanda-tanda kesulitan bernapas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diperkirakan manusia menjadi sumber penularan kepada Cerpelai pada tiga dari empat lokasi temuan Cerpelai yang terinfeksi Covid-19. Otoritas setempat masih menyelidiki penyebab infeksi Covid-19 pada peternakan keempat.
Kepala lembaga kesehatan Belanda Jaap van Dissel mengatakan penularan virus corona baru dari Cerpelai ke Manusia di Belanda adalah hal yang unik. Namun, dia tetap meyakini penularan virus yang pertama kali diketahui di China itu berasal dari hewan.
"Ini adalah pertama kalinya kami menemukan, setidaknya kami telah menunjukkan kemungkinannya, bahwa dalam dua kasus infeksi telah berpindah dari hewan ke manusia," kata Dissel, seperti dikutip
DW.
Sejumlah dokter hewan di Belanda menuding pemerintah lalai mencegah penularan virus corona lewat hewan . Mereka menganggap Menteri Pertanian Carola Schouten telah meremehkan risiko infeksi hewan-ke-manusia. Sebab, beberapa waktu lalu Schouten meminta untuk mengabaikan risiko infeksi virus corona dari sektor agrikultural.
Pemerintah Belanda sejatinya telah sepakat untuk menutup peternakan Cerpelai pada tahun 2023 sebagaimana ketentuan Undang-Undang.
Selain Cerpelai, otoritas Belanda juga telah selesai menguji empat hewan peliharaan lain yang dinyatakan positif Covid-19. Namun, mereka tak menyebut jenis hewan yang diuji apakah kucing atau anjing. Pemerintah Belanda hanya mendesak pasien Covid-19 untuk menghindari kontak dengan hewan peliharaan.
Melansir
The Sun, saat ini warga disarankan untuk tidak melakukan perjalanan dalam jarak 400 meter dari peternak tersebut. Kepolisian juga telah menutup dua peternakan tersebut.
(jps/eks)
[Gambas:Video CNN]