Ahli ke Anies: Buka Bioskop Bahaya, Jadi Klaster Baru Corona

Epidemiolog dari Universitas Griffith, Dicky Budiman menegaskan kebijakan Pemerintah DKI Jakarta mengizinkan bioskop kembali beroperasi merupakan hal yang berbahaya. Dia mengatakan bioskop bisa menjadi klaster baru penularan Covid-19.

"Membuka bioskop di mana kondisi pengendalian pandemi belum dalam posisi yang terkendali itu tentu akan berbahaya dan berpotensi menjadi klaster," ujar Dicky kepada CNNIndonesia.com, Kamis (27/8).

Dicky menuturkan Jakarta harus meniru negara lain dalam mengambil kebijakan saat pandemi Covid-19. Dia mengatakan banyak negara yang sudah mulai berhasil mengendalikan pandemi tetap berhati-hati dalam membuka aktivitas publik di ruang tertutup, seperti bioskop, sekolah, hingga perkantoran.

Sebab, Dicky mengatakan potensi penularan Covid-19 di ruang tertutup sangat tinggi sekali. Di Australia misalnya, dia berkata belum mengizinkan bioskop dibuka secara normal meski jumlah kasus sangat kecil.

"Kalaupun terpaksa sekali kapasitas bioskop itu jangan di atas 30 persen dulu," ujarnya.

Lebih lanjut, Dicky menyampaikan jumlah kasus secara global dan nasional masih meningkat. Khusus di Jawa, dia bahkan menyebut dalam kondisi kritis. Hal itu akibat cakupan tes yang minim sehingga banyak orang yang positif tidak terdeteksi.

"Dan pada gilirannya akan menciptakan kesakitan dan kematian," ujar Dicky.

Dicky juga berkata tidak ada dasar ilmiah yang kuat untuk membuka bioskop konvensional (indoor). Sehingga, pemerintah harus membuat inovasi, misalnya membuat bioskop outdoor jika memang dasar ekonomi menjadi alasan membuka bioskop konvensional.

Meski demikian, bioskop outdoor harus tetap dibuat dengan mempertimbangkan jaga jarak antara satu kendaraan dengan kendaraan lain dan menggunakan mekanisme online untuk pemesanan tiketnya.

"Di beberapa lokasi di luar negeri, konsep bioskop outdoor yang dapat dilihat dari dalam mobil pengunjung sudah ada.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana membuka kembali bioskop di tengah pandemi Covid-19 dengan penerapan sejumlah protokol kesehatan.  Hal itu dikatakan usai pertemuan antara Pemprov DKI Jakarta dengan Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Rabu (26/8).

"Kesimpulan pertemuan tadi dalam waktu dekat ini kegiatan bioskop di Jakarta akan kembali dibuka dan protokol kesehatan akan ditegakkan lewat regulasi detail dan pengawasan ketat," ujarnya.

Soal kepastian waktu pembukaannya, Anies belum merinci. Ia hanya mempersilakan pihak bioskop untuk mempersiapkan diri.