Rasa pegal saat berkendara bukan cuma disebabkan faktor desain sepeda motor, bisa juga Anda salah posisi duduk. Ergonomi berkendara atau penyerasian antara pengendara dengan motor merupakan faktor penting untuk kenyamanan dan keamanan.
Berikut tips mengatur postur tubuh saat bekendara dengan motor selama perjalanan.
Lihat juga:Cara Hilangkan Bau Rokok di Kabin Mobil |
Posisi Punggung
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pastikan posisi punggung dalam kondisi tegak dan jangan terlalu membungkuk karena hanya akan membuat lebih cepat pegal dan penat. Posisi duduk yang tegak dan lurus juga akan menghindarkan Anda dari risiko sakit punggung.
Siku Lengan
Posisi tubuh yang harus diperhatikan selanjutnya adalah siku lengan. Saat memegang setang upayakan lengan agak menekuk, tujuannya mengatasi getaran dari motor ketika melewati jalanan tidak rata atau bergelombang.
Jika siku dibuat menekuk tentu efek melalui jalan rusak tidak langsung mengarah ke pundak yang mungkin mengakibatkan cidera.
Telapak Tangan
Pastikan bila Anda dapat memegang seluruh kendali motor dengan jari mulai dari gas, rem hingga tombol-tombol yang ada di batang kemudi. Genggam setang dengan pas, tidak terlalu erat namun tak terlalu longgar pula untuk menjaga keseimbangan.
Posisi Lutut
Jika Anda berkendara dengan motor berkapasitas mesin besar atau motor gede, maka posisi lutut yang tepat dengan meletakkannya dekat dengan tangki bensin. Hal tersebut akan mengurangi risiko kelelahan yang Anda alami nanti.
Tapi jika Anda mengendarai motor bebek atau matic biasa, pastikan posisi lutut berada di belakang dasbor. Jangan membuka lutut terlalu lebar karena dapat mengganggu pengendara lain dan membuat Anda kurang nyaman ketika berkendara.
Posisi Kaki Ideal
Baik pengendara maupun penumpang motor sudah diberikan footstep masing-masing. Untuk itu jika Anda pengemudi, pastikan kaki menginjak footstep bagian depan yang disediakan memang untuk pengendara, demikian mengutip Wahana Honda.
(ryh/fea)