Di balik kecanggihan teknologi yang digunakan Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) untuk meneliti Planet Mars, ada sosok perempuan keturunan India yang memimpin misi, namanya Swati Mohan.
Swati Mohan memimpin bidang operasi panduan dan kontrol untuk misi yang dinamai Mars 2020 itu. Itu berarti, dialah yang bertanggung jawab untuk memastikan pesawat luar angkasa Perseverance milik NASA diarahkan ke arah yang benar.
Ketika Perseverance berada pada pendaratan yang berisiko tinggi hari ini Jumat (19/2), Mohan memberikan banyak komentar dari kontrol misi selama penurunan dan pendaratan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat Perseverance berjalan dari Bumi dan memperlambat kecepatan dari 19 ribu kilometer per jam untuk pendaratan di kawah kuno Mars, nama Swati populer di media sosial Twitter.
Dikutip CNET, Mohan terlihat tenang mengumumkan setiap langkah perjalanan Perseverance di bawah kendalinya. Ia terlihat mengenakan setitik bindi di dahinya dan menggunakan masker.
"Dr. Swati Mohan telah menginspirasi generasi baru ilmuwan saat ini," kicau @AstroKPJ.
Dikutip Indiatvnews, Swati Mohan bermigrasi dari India ke Amerika Serikat ketika dia baru berusia satu tahun. Dia menghabiskan sebagian besar masa kecilnya di Northern Virginia-Washington DC.
Mohan meraih gelar Bachelor of Science di bidang Teknik Mesin & Dirgantara dari Cornell University. Ia mendapatkan gelar Magister dan Phd dari Massachusetts Institute of Technology di bidang Astronautics.
Dia bukan kali pertama terlibat dalam misi ke luar angkasa. Dia juga mengerjakan misi GRAIL yang menerbangkan sepasang pesawat ruang angkasa ke Bulan pada 2012 lalu.
Setelah menonton film fiksi ilmiah Amerika Star Trek pada usia 9 tahun, Swati Mohan memutuskan untuk mencari tempat baru di alam semesta. Dia juga sempat ingin menjadi dokter anak sampai dia berusia 16 tahun.
Swati Mohan kemudian mengembangkan minat dalam bidang fisika dan menjadi seorang insinyur. Dia mengejar minatnya dalam eksplorasi ruang angkasa dan bergabung dengan NASA, sejak 2004 lalu.