SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo, Steve Saeang pastikan layanan kepada pelanggan pasca-merger dengan Tri berjalan normal seperti biasa.
Steve mengungkapkan Indosat Ooredoo berkomitmen untuk memberikan layanan berkualitas kepada pelanggan kami. Saat ini, PT Indosat Tbk dan PT Hutchison 3 Indonesia (H3I) sedang mempelajari lebih lanjut hasil evaluasi penggabungan usaha yang telah diberikan Kominfo.
Kemudian akan terus berkoordinasi erat dengan pihak Kominfo untuk langkah selanjutnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk produk dan layanan tetap berjalan seperti biasa. Indosat Ooredoo berkomitmen untuk memberikan layanan berkualitas kepada pelanggan kami," kata Steve kepada CNNIndonesia.com, Rabu (10/11).
Sementara itu, Steve menyebut perusahaan akan menggelar RUPSLB (Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa) pada 26 November mendatang. RUPSLB itu digelar usai Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) secara resmi memberikan persetujuan prinsip bagi Penggabungan Penyelenggaraan Telekomunikasi PT Indosat Tbk dan PT Hutchison 3 Indonesia pada Senin (8/11).
Steve juga memastikan bakal memberikan kesempatan kepada seluruh karyawan Indosat untuk menjadi bagian dari penggabungan dua perusahaan penyelenggara telekomunikasi tersebut.
"Nama perusahaan hasil Merger adalah PT. Indosat Ooredoo Hutchison Tbk. Rencana penggabungan tersebut akan diajukan pda RUPSLB di tanggal 26 November 2021," ujar Steve.
Perusahaan hasil merger, Indosat Ooredoo Hutchison, disebut Steve akan berkomitmen teguh untuk menjadi pendukung kuat visi transformasi digital Pemerintah Indonesia dan upaya dalam mengembangkan masyarakat dan ekonomi digital.
"Perusahaan hasil merger akan memberikan kesempatan dan menawarkan karyawan H3I untuk menjadi bagian dari perusahaan hasil merger Indosat Ooredoo Hutchison." imbuhnya.
Terkait dengan kombinasi spektrum imbas merger, Indosat menyebut frekuensi gabungan itu akan digunakan untuk memperluas jangkauan jaringan, meningkatkan kapasitas, dan mendukung penyediaan produk dan layanan seluler digital.
"Sebagaimana didukung oleh undang-undang yang berlaku, spektrum imbas merger itu diatur untuk memperluas jangkauan jaringan, meningkatkan kapasitas, dan mendukung penyediaan produk dan layanan seluler digital berkualitas oleh perusahaan untuk semua bisnis, industri, dan konsumen di seluruh Indonesia, serta memperkuat dukungan terhadap agenda transformasi digital Pemerintah Indonesia," sebut Steve dalam pernyataan resmi.
Catatan Redaksi: Kutipan mengenai rencana penawaran bagi karyawan jadi bagian perusahaan hasil merger diubah pada Kamis (11/11), setelah pihak Indosat mengkoreksi pernyataan.