Jaringan 5G merupakan generasi kelima dari revolusi kemajuan teknologi komunikasi ponsel atau smartphone. Teknologi terbaru itu tidak terlepas dari perhatian publik yang dinilai cukup antusias dalam kehadirannya.
Konektivitas 5G dapat mendukung sejumlah peningkatan media seperti kemampuannya dalam mengunduh file video High Devinition (HD) dalam waktu kurang dari satu menit. Namun berfokus pada kecepatan saja akan melupakan manfaat penting lainnya.
Peluncuran teknologi 5G juga akan membutuhkan adopsi sistem Fixed-Wireless Access (FWA). Sistem tersebut masuk dalam kategori broadband. Hal ini memungkinkan untuk menghubungkan internet rumah tanpa menggunakan kabel fiber optik atau tembaga.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
FWA ini merupakan teknologi nirkabel yang dibantu menggunakan beberapa perangkat, untuk terhubung dengan stasiun jaringan terdekat dan memberikan kecepatan yang serupa dengan jaringan jalur kabel.
Untuk membangun infrastruktur terbaru setiap hampir sepuluh tahun sekali, terdapat biaya lisensi yang harus dibayar untuk pita spektrum pada frekuensi radio, pembangunan infrastruktur jaringan baru serta peningkatan biaya untuk manajemen integrasi teknologi baru dengan infrastruktur yang ada.
Mengutip The Conversation, melakukan manajemen integrasi teknologi dinilai perlu untuk menjaga semua generasi jaringan tetap beroperasi. Seperti beberapa operator di Inggris, masih terus mendukung jaringan 2G hingga 4G sambil bersiap meluncurkan 5G.
Meski terbilang rumit pada pengembangannya, bagi penyedia jasa telekomunikasi memiliki beberapa manfaat. Frekuensi yang lebih tinggi dan penggunaan teknologi antena MIMO akan memungkinkan jangkauan yang lebih baik serta kapasitas cakupan yang lebih besar.
Hal ini akan berpengaruh terhadap pengalaman pengguna yang diklaim lebih konsisten ketika menggunakan jaringan, meskipun pada lokasi area padat penduduk yang memiliki permintaan penggunaan yang tinggi.
Teknologi yang didukung oleh 5G juga akan memungkinkan operator menawarkan jenis layanan yang berbeda dengan cara yang lebih baik dan lebih terkelola, tanpa menghilangkan jaringan yang terdahulu.
Ini membuktikan masa depan infrastruktur berorientasi layanan dapat berkembang, dengan tidak menonaktifkan jaringan yang terdahulu.