2 Hal Penting yang Bikin Harga Mobil Bekas Tetap Tinggi

Harga jual mobil bekas bukan cuma ditentukan dari kualitas unit, namun ada pula faktor eksternal yang memengaruhi. Suzuki Indomobil Sales menjelaskan dua di antara faktor itu adalah riwayat perawatan berkala dan asuransi kendaraan.

Riwayat perawatan berkala merupakan salah satu cara mengukur kondisi mobil, ini sudah jadi rahasia umum buat pembeli ataupun penjual. Perawatan berkala yang dimaksud merupakan jadwal rutin di bengkel resmi yang sudah diatur sedemikian rupa berdasarkan kilometer pemakaian.

Lihat Juga : Konsultasi Otomotif Cek Sebelum Beli Mobil Bekas Bertransmisi Manual

Bila rajin menjalani perawatan berkala, kesehatan mobil bisa diasumsikan terkontrol sebab pola pergantian komponen terjaga serta kerusakan dapat dipantau kemudian diperbaiki.

Ini juga bisa jadi menguatkan cuap-cuap penjual ketika pembeli menawar harga lebih murah. Sementara buat pembeli riwayat perawatan berkala dapat menjadi salah satu tolak ukur menilai harga mobil.

"Oleh karena itu, hal pertama yang dilakukan oleh calon pembeli mobil bekas adalah melakukan pengecekan apakah mobil dirawat secara berkala di bengkel resmi. Jika tidak, pembeli mobil bekas akan ragu dan enggan memberikan penawaran yang tinggi," tulis Suzuki dalam keterangan resminya, Rabu (28/7).

Mobil bekas yang memiliki asuransi komprehensif beserta klausul bengkel resmi dan penggunaan suku cadang asli juga dapat menjaga harga jual tetap tinggi.

Lihat Juga : Mobil Hancur Tak Diganti Asuransi Gegara Knalpot Modifikasi

Suzuki menjelaskan hampir 90 persen mobil di perkotaan mengalami kerusakan bodi, mulai dari lecet minor hingga rusak karena tabrakan. Kepastian mendapat perbaikan standar bengkel resmi dari asuransi jika mengalami kerusakan dapat menentukan kualitas mobil.

"Saat melakukan pengecekan bodi mobil, umumnya pembeli mobil bekas dapat merasakan hasil perbaikan yang dilakukan apakah memiliki standar yang tinggi atau rendah, dan hal tersebut berpengaruh besar terhadap penawaran yang diajukan," kata Suzuki.