Jakarta, CNN Indonesia --
Samsung mengumumkan harga dan spesifikasi smartwatch anyar Galaxy Watch4 dan Galaxy Watch4 Classic yang sudah bisa dipesan terlebih dulu (pre-order) di Indonesia.
"Kami menyaksikan pertumbuhan yang luar biasa untuk seri Galaxy Watch," klaim Dr. TM Roh, President and Head of Mobile Communications Business, Samsung Electronics dalam keterangan resmi, Rabu malam (12/8).
Lebih lanjut menurutnya Samsung kini telah mengembangkan rangkaian fitur kesehatan dan
kebugaran baru bagi pengguna.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Samsung Galaxy Watch4 dilengkapi dengan BioActive Sensor...(berupa) sensor 3-in-1," lanjutnya.
Ketiga sensor kesehatan ini adalah Optical Heart Rate, Electrical Heart, dan Bioelectrical Impedance Analysis. Dengan demikian, pengguna bisa memantau tekanan darah, mendeteksi detak jantung AFib yang tidak teratur,
mengukur kadar oksigen dalam darah, dan menghitung body
composition.
Body Composition digunakan untuk mengukur berat otot tulang (skeletal muscle) dan lemak dalam tubuh, tingkat metabolisme basal, dan kadar air. Pengguna bisa memeriksa body composition dari pergelangan tangan hanya dengan dua jari. Dalam waktu sekitar 15 detik, sensor jam tangan akan menangkap 2.400 poin data.
Namun, Samsung menyebut fitur penghitung tekanan darah hanya tersedia di pasar tertentu. Tidak disebutkan apakah fitur ini ada di pasar Indonesia atau tidak. Selain itu, untuk memastikan akurasi perhitungan tekanan darah, smartwatch perlu dikalibrasi tiap empat minggu sekali. Selain itu, smartwatch ini juga tidak bisa memeriksa hipertensi dan tanda serangan jantung.
Fitur EKG untuk mendeteksi detak jantung Afib juga hanya tersedia di pasar tertentu. Aplikasi EKG tidak ditujukan untuk pengguna dengan aritmia yang diketahui selain fibrilasi atrium atau pengguna di bawah 22 tahun.
Selain itu, fitur pengukuran kadar oksigen dalam darah (SpO2) tidak dimaksudkan untuk digunakan dalam diagnosis penyakit atau kondisi lain, atau dalam penyembuhan,
pengurangan, pengobatan, atau pencegahan penyakit. Fitur ini ditujukan untuk tujuan kesehatan dan kebugaran umum saja.
Pengguna juga bisa menggunakan gerakkan tangan untuk bereaksi pada smartphone. Misal menggerakan tangan ke atas dan bawah dua kali untuk menerima panggilan telepon. Untuk menolak telepon atau mengabaikan alarm, putar pergelangan tangan dua kali.
Pengguna juga bisa mengakses 13 aplikasi Google seperti Google Maps dan 11 aplikasi Samsung, sejumlah aplikasi kebugaran lain, dan musik dari smartwatch ini.
Spesifikasi
Seri Galaxy Watch4 menggunakan prosesor 5nm dengan CPU 20 persen lebih cepat, RAM 50 persen lebih lega, dan GPU 10 kali lebih cepat dari generasi sebelumnya.
Resolusi layar naik jadi 450 x 450 piksel agar visual lebih tajam dan menonjol. Disediakan memori internal 16GB. Samsung juga menyediakan varian smartwatch yang dilengkapi dengan eSIM.
Samsung menyebut baterai smartwatch ini tahan hingga 40 jam. Namun, ketahanan penggunaan baterai ini
dapat bervariasi dan bergantung pada kondisi penggunaan seperti pengaturan fungsi, jenis file musik yg diputar, dan kekuatan sinyal Bluetooth.
Smartwatch ini juga dilengkapi dengan pengisian daya cepat agar baterai bisa dipakai 10 jam dengan pengisian 30 menit.
Harga dan Ketersediaan
Galaxy Watch4 dan Galaxy Watch4 Classic tersedia lewat pre-order di Indonesia pada 11-29 Agustus 2021. Keduanya dilego dengan harga Rp. 2.999.000 untuk versi
40mm dan Rp. 3.499.000 untuk versi 44mm.
Varian 40mm tersedia dalam warna Black dan Pink Gold, sedangkan varian 44mm akan ditawarkan dalam warna Black, Silver, dan Green.
Bagi mereka yang mencari desain smartwatch dengan bezel putar, ada Galaxy Watch4 Classic mulai dari Rp. 4.499.000 untuk versi 42mm Bluetooth, Rp. 4.999.000 untuk versi 46mm Bluetooth, dan Rp. 5.999.000 untuk model LTE.
Versi Bluetooth tersedia dalam varian warna Black dan Silver, sementara versi LTE dalam warna Black.
Pre-order untuk semua model dapat dilakukan di toko online samsung.com/id.
[Gambas:Photo CNN]
Harga dan spesifikasi Samsung Galaxy Watch4
Spesifikasi | Galaxy Watch4 | Galaxy Watch4 Classic |
Warna | - 44mm: Black, Green, Silver - 40mm: Black, Pink Gold | - 46mm: Black, Silver - 42mm: Black, Silver |
Ukuran & Berat | Aluminium case - 44mm: 44,4 x 43,3 x 9,8 mm, 30,3g - 40mm: 40,4 x 39,3 x 9,8 mm, 25,9g | Stainless steel case - 46mm: 45,5 x 45,5 x 11,0 mm, 52g - 42mm: 41,5 x 41,5 x 11,2 mm, 46,5g |
Layar | - 44mm: 1.4" (34,6mm) 450x450 Super AMOLED, Full Color Always On Display, Corning® Gorilla® Glass with DX+ - 40mm: 1.2" (30,4mm) 396x396 Super AMOLED, Full Color Always On Display, Corning® Gorilla® Glass with DX+ | - 46mm: 1.4" (34,6mm) 450x450 Super AMOLED, Full Color Always On Display, Corning® Gorilla® with Glass DX - 42mm: 1.2" (30,4mm) 396x396 Super AMOLED, Full Color Always On Display, Corning® Gorilla® with Glass DX |
Prosesor | Exynos W920 Dual Core 1.18GHz (5nm Processor) | Exynos W920 Dual Core 1.18GHz (5nm Processor) |
Memori | 1,5GB RAM + 16GB internal storage | 1,5GB RAM + 16GB internal storage |
Baterai | 44mm/46mm: 361mAh, 40mm/42mm: 247mAh (typical) WPC-based wireless charging | 44mm/46mm: 361mAh, 40mm/42mm: 247mAh (typical) WPC-based wireless charging |
OS | Wear OS Powered by Samsung | Wear OS Powered by Samsung |
UI | One UI Watch 3 | One UI Watch 4 |
Sensor | Samsung BioActive Sensor (Optical Heart Rate + Electrical Heart + Bioelectrical Impedance Analysis), Accelerometer, Barometer, Gyro Sensor, Geomagnetic Sensor, Light Sensor | Samsung BioActive Sensor (Optical Heart Rate + Electrical Heart + Bioelectrical Impedance Analysis), Accelerometer, Barometer, Gyro Sensor, Geomagnetic Sensor, Light Sensor |
Konektivitas | LTE, Bluetooth 5.0, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n 2.4+5GHz, NFC, GPS/Glonass/Beidou/Galileo | LTE, Bluetooth 5.0, Wi-Fi 802.11 a/b/g/n 2.4+5GHz, NFC, GPS/Glonass/Beidou/Galileo |
Ketahanan | 5ATM + IP68 / MIL-STD-810G | 5ATM + IP68 / MIL-STD-810G |
Kompatibilitas | Android 6.0 atau lebih baru dan dengan 1,5GB RAM atau lebih | Android 6.0 atau lebih baru dan dengan 1,5GB RAM atau lebih |