Cara Amankan Akun WhatsApp Jika Ponsel Hilang atau Dicuri

CNN Indonesia
Senin, 27 Sep 2021 06:30 WIB
WhatsApp mempunyai tahapan buat mengamankan akun supaya tidak disalahgunakan ketika ponsel seseorang hilang atau dicuri.
WhatsApp mempunyai tahapan buat mengamankan akun supaya tidak disalahgunakan ketika ponsel seseorang hilang atau dicuri. (CNN Indonesia/Bisma Septalisma)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketika ponsel hilang, maka semua data dalam ponsel tersebut juga berpotensi disalahgunakan oleh orang lain, termasuk akun WhatsApp.

Terdapat sejumlah cara buat mengamankan akun WhatsApp jika ponsel hilang atau dicuri.

Beberapa pengguna aplikasi WhatsApp tentu khawatir dan bingung tentang bagaimana cara mengamankan akun WhatsApp ketika smartphone milik mereka raib. Namun demikian, pengguna tidak perlu panik karena akun WhatsApp masih bisa diamankan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilansir situs resmi WhatsApp, ketika ponsel pengguna hilang atau dicuri maka WhatsApp akan membantu mengamankan akun pengguna sehingga tidak dipergunakan atau disalahgunakan oleh orang lain.

"Jika telepon Anda hilang atau dicuri, kami dapat membantu memastikan bahwa orang lain tidak dapat menggunakan akun WhatsApp Anda," tulis WhatsApp pada situs resminya.

Adapun cara untuk mengamankan akun WhatsApp jika ponsel hilang atau dicuri adalah sebagai berikut.

Pertama, blokir kartu SIM. Pengguna harus dapat menghubungi penyedia layanan seluler yang digunakan sesegera mungkin untuk memblokir kartu SIM.

Dengan memblokir kartu SIM, orang lain tidak akan dapat memverifikasi akun pengguna pada telepon tersebut. Karena untuk melakukan proses verifikasi, telepon harus dapat menerima pesan pendek (SMS) ataupun panggilan.

Selanjutnya, pengguna dapat mengirimi pihak WhatsApp e-mail dengan menyertakan kalimat berikut "Hilang/Dicuri: Mohon nonaktifkan akun saya" pada bagian badan e-mail.

Selain itu, sertakan juga nomor telepon pengguna dalam format internasional lengkap dengan cara memasukkan tanda tambah (+) dibarengi kode negara, kemudian diikuti dengan nomor telepon lengkap.

Kode negara merupakan awalan numerik yang perlu dimasukkan sebelum nomor telepon nasional lengkap untuk melakukan panggilan ke negara lain. Pengguna dapat mencari secara daring untuk menemukan kode negara yang diperlukan. Untuk Indonesia kode negara yang diterapkan adalah "62".

Selanjutnya, pengguna dapat menggunakan kartu SIM baru dengan nomor telepon yang sama untuk mengaktifkan kembali akun WhatsApp miliknya pada telepon baru. WhatsApp hanya dapat diaktifkan dengan satu nomor telepon pada satu perangkat di waktu yang bersamaan.

Setelah akun dinonaktifkan, akun tidak sepenuhnya terhapus. Kontak pengguna tetap dapat melihat profil pengguna. Kontak pengguna juga tetap dapat mengirim pesan kepada pengguna, yang akan berada dalam status tertunda selama 30 hari.

Selain itu, Jika pengguna mengaktifkan kembali akun miliknya sebelum akun tersebut dihapus dari sistem WhatsApp, pengguna akan menerima pesan yang tertunda pada telepon yang baru dan pengguna akan tetap berada di grup chat mereka.

Jika pengguna tidak mengaktifkan akunnya kembali dalam waktu 30 hari, akun tersebut akan sepenuhnya dihapus dari sistem WhatsApp.

(mrh/ayp)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER