Legenda Morris Mini, Kultur British yang Lahir dari Krisis

Bagi penggemar komedi televisi Mr Bean, pasti sudah tak asing dengan mobil mungil yang kerap digunakan sebagai tunggangan Rowan Atkinson, sang pemeran utama.

Bean punya banyak adegan kocak bersama 1969 BMC Morris Mini 1000 Mark II berwarna hijau muda itu, salah satu yang paling bikin ketawa yaitu saat ketemu 'musuh bebuyutannya' si mobil roda tiga Reliant Regal.

Ya, ini adalah Morris, mobil klasik asal Britania Raya, lansiran Mini. Sejarah kehadiran mobil ini di dunia cukup panjang dan menarik disimak.

Tapi sebelum membahas Morris, kami sebelumnya akan membahas mengenai awal mula kemunculan merek Mini. Mini dalam situs resminya disebut lahir pada 1959 karena masalah kekurangan bahan bakar di Inggris akibat krisis Suez 1959 pasca Perang Dunia II.

Mr Bean. (AFP/MAX NASH)

Lihat Juga : LEGENDA OTOMOTIF Sejarah Lancer Evolution yang Penuh Adrenalin Balap Reli

Kondisi ini membuat bensin dijatah di Inggris dan mobil-mobil besar menjadi lebih mahal dan mobil impor tidak terlalu umum.

Lantas untuk menyelamatkan Inggris dari krisis ini, Leonard Lord, kepala British Motor Company (BMC) memutuskan membuat mobil kota kecil, murah, ekonomis yang disebut Mini.

Lord mempekerjakan seorang desainer bernama Alec Issigonis dengan tugas penting merancang mobil yang sesuai standar Lord.

Permintaan Lord kala itu membuat mobil dua pintu yang dapat menampung empat orang dan dapat dimasukkan ke dalam sebuah kotak berukuran 3 m x 1,2 m x 1,2 m.

Alec membuat banyak desain prototipe tetapi akhirnya memilih kode desain bernama XC9003 yang juga dikenal sebagai 'kotak Oranye' karena warnanya.

Lord kemudian menyetujui desain dan menetapkan tanggal produksi 19 Juli dan nama kodenya kemudian diubah menjadi ADO15.

Mini menggunakan mesin empat silinder dengan penggerak roda depan dan gearbox manual empat kecepatan.

Desainnya sedikit diubah dan prototipe awal menggunakan unit A-Series 948cc, tetapi ini memberikan ADO15 kinerja yang jauh lebih besar daripada harga dan tujuannya.

Mobil ini mencapai kecepatan tertinggi lebih dari 144 km per jam sebab itu mesin dikurangi menjadi menjadi 848cc dan tenaganya turun dari 37 hp menjadi 33 hp.

Mini. (miniusa.com)

Kelahiran Morris

Pada 1959 Mini Mark I lahir, pengenalannya dilakukan pada April lalu pada Agustus beberapa ribu mobil telah siap untuk dijual. Mini saat itu dipasarkan di bawah dua nama merek utama BMC, yakni Austin dan Morris.

Versi Morris dikenal semua orang sebagai Mini atau Morris Mini-Minor. Hingga 1962, mobil-mobil yang dijual di Amerika Utara dan Prancis disebut Austin 850 dan Morris 850, di Denmark adalah Austin Partner hingga 1964 dan Morris Mascot hingga 1981.

Kemudian di Australia dijual sebagai Morris 850 dan kemudian sebagai Morris Cooper dan Morris Cooper S. Nama Morris Mini pertama kali digunakan untuk versi Austin oleh BMC pada 1961.

Pada 1964, mobil ini diberi penyegaran dengan suspensi baru yang memberikan pengendaraan lebih lembut tetapi menambah bobot dan harga jadi lebih tinggi, dua hal yang tidak ingin dilakukan Lord.

Berikutnya pada Oktober 1965 tersedia juga versi gearbox otomatis empat kecepatan yang kemudian dikenal sebagai 'Mini-Matic'.

Menurut Drive Tribe, pada 1960-an jumlah produksi untuk Mark I berjumlah sekitar 1,19 juta unit.

Lihat Juga : Legenda Otomotif Hardtop FJ40, Identitas 'Mobil Penculik' Indonesia

Dibeli BMW

Mobil ini terus berkembang hingga akhirnya mempunyai lima generasi dan pensiun pada 2000. Produksi berakhir pada Oktober dan menandai berakhirnya era 41 tahun yang fantastis. Kemudian BMW membeli hak atas BMC dan mereka tetap mempertahankan nama Mini.

Sepanjang masa emasnya secara total 5.387.862 unit telah diproduksi dan hampir 1,6 juta di antaranya dijual di Inggris.

Tak hanya itu, Mini juga menyimpan banyak kemenangan gemilang di dunia motorsport seperti pada 1960-an, khususnya di Monte Carlo Rally tahun 1964, 1965 dan 1967, 1000 Lakes Rally tahun 1965, 1966 dan 1967.

Lalu kejuaraan Mobil Saloon Inggris 1961, 1962, 1969, 1978 dan 1979, serta Kejuaraan Reli Inggris pada 1962, 1963 dan 1970.

Kini mobil-mobil Mini masih hadir dan yang jelas tetap mempertahankan ciri khas sebagai mobil mungil ikonis.