Fakta Gempa M 7,3 Jepang, Episenter Dekat Tragedi Tsunami 2011

CNN Indonesia
Kamis, 17 Mar 2022 07:47 WIB
Pusat gempa M 7,3 Jepang dikatakan berada 89 kilometer dari pusat gempa 2011 yang pernah menyebabkan tsunami 10 meter.
Situasi gempa M 7,3 di Jepang pada Rabu (16/3). (AFP/STR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gempa mengguncang Jepang dengan kekuatan magnitudo (M) 7,3, pada Rabu (16/3) malam. Peringatan tsunami sempat muncul atas kejadian ini namun akhirnya dibatalkan.

Gempa di timur Jepang ini berpusat di lepas pantai prefektur Fukushima dengan kedalaman 60 kilometer. Peringatan tsunami setinggi hingga di atas 1 meter muncul, lalu tsunami 8 inci sempat terjadi di pesisir prefefktur Miyagi.

Pakar gempa dan tsunami dari Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), Daryono mengatakan pusat gempa itu terletak dekat pusat gempa 2011.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jepang diguncang gempa berkekuatan 9,0 yang mengakibatkan gelombang tsunami setinggi 10 meter pada 2011.

"Pusat gempa M7,3 malam ini terletak dekat dengan tempat pecahnya megathrust Tōhoku yang memicu tsunami dahsyat pada 2011," Kata Daryono lewat Twitternya, Rabu (16/3).

Menurut CNN, titik pusat gempa ini berada 89 kilometer dari bencana gempa 2011. Tsunami yang muncul dari gempa ini sempat menghancurkan beberapa reaktor nuklir.

Gempa pada 2011 dikatakan 63 kali lebih kuat dan mengeluarkan lebih dari 500 kali energi dibanding gempa yang terjadi semalam.

Peringatan tsunami

Berdasarkan Badan Meteorologi Jepang, gempa yang menggetarkan hingga ibu kota Tokyo itu memicu peringatan tsunami di beberapa bagian pantai timur laut.

Tak lama setelah itu, sekitar pukul 23.36 waktu setempat, peringatan gelombang tsunami satu meter dikeluarkan untuk bagian-bagian pantai timur laut.

Sementara itu, fasilitas listrik milik Tokyo Electric Power Company (TEPCO) menyatakan aliran sekitar 2 juta rumah terputus akibat gempa.

TEPCO merupakan perusahaan multinasional Jepang yang menghasilkan berbagai macam produk energi.

Namun peringatan tsunami dicabut usai beberapa jam, tak lama setelah listrik pulih.

Jepang mengklaim pembangkit listrik nuklir Fukushima tidak mengalami gangguan, atau kerusakan akibat gempa.

"Tidak ada kelainan di pembangkit listrik Fukushima usai dilanda gempa," kata otoritas nuklir Jepang.

(can/fea)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER