Google Maps Belum Ganti Nama Jalan di DKI yang Diubah Anies

Google Maps belum menyesuaikan nama jalan di beberapa wilayah Jakarta yang telah diperbaharui Gubernur DKI Anies Baswedan.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, nama Jalan Mpok Nori yang sebelumnya bernama Jalan Bambu Apus masih menggunakan nama lama.

Begitu juga dengan Jalan H Bokir bin Dji'un masih menggunakan nama sebelumnya yakni Jalan Raya Pondok Gede dengan segmen Kelurahan Pinang Ranti, Kelurahan Dukuh, dan Kelurahan Kramat Jati pada ruas Jalan Raya Bogor-Lampu Merah Tamini.

Selain itu, nama Jalan Warung Buncit Raya di Jakarta Selatan juga belum berubah menjadi Jalan Hj Tutty Alawiyah.

Ketika CNNIndonesia.com mencari Jalan Tino Sidin yang merupakan nama pengganti untuk jalan Jalan Cikini VII, Jakarta Pusat, Google Maps justru mengarahkannya ke Jalan Tino Sidin di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengganti 32 nama jalan dan gedung dengan sejumlah tokoh asal Jakarta.

Penggantian nama jalan itu jiga sudah dipatenkan di Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 565 Tahun 2022 tentang Penetapan Nama Jalan, Gedung dan Zona dengan Nama Tokoh Betawi dan Jakarta yang disahkan pada 17 Juni 2022.

Penetapan nama jalan di Jakarta Pusat

1. Jalan Mahbub Djunaidi, dahulu dikenal dengan nama Jalan Srikaya
2. Jalan Raden Ismail, dahulu dikenal dengan nama Jalan Buntu
3. Jalan A Hamid Arief, dahulu dikenal dengan nama Jalan Tanah Tinggi 1 gang 5
4. Jalan H Imam Sapi'ie, dahulu dikenal dengan nama Jalan Senen Raya
5. Jalan Abdullah Ali, dahulu dikenal dengan nama Jalan SMP 76
6. Jalan M Mashabi, dahulu dikenal dengan nama Jalan Kebon Kacang Raya Sisi Utara
7. Jalan H M Saleh Ishak, dahulu dikenal dengan nama Jalan Kebon Kacang Raya Sisi Selatan
8. Jalan Tino Sidin, dahulu dikenal dengan nama Jalan Cikini VII
9. Jalan Mualim Teko, dahulu dikenal dengan nama Jalan depan Taman Wisata Alam Muara Angke

Penetapan nama jalan di Jakarta Barat:

1. Jalan Syekh Junaid Al Batawi, dahulu dikenal dengan nama Jalan Lingkar Luar Barat dari Pasar Cengkareng ke arah Kamal
2. Jalan Guru Ma'mun, dahulu dikenal dengan nama Jalan Rawa Buaya

Penetapan nama jalan di Jakarta Selatan:

1. Jalan H Rohim Sa'ih, dahulu dikenal dengan nama Bantaran Setu Babakan Barat
2. Jalan KH Ahmad Suhaimi, dahulu dikenal dengan nama Bantaran Setu Babakan Timur
3. Jalan KH Guru Amin, dahulu dikenal dengan nama Jalan Raya Pasar Minggu sisi utara
4. Jalan Hj Tutty Alawiyah, dahulu dikenal dengan nama Jalan Warung Buncit Raya

Penetapan nama jalan di Jakarta Timur:

1. Jalan Haji Darip, dahulu dikenal dengan nama Jalan Bekasi Timur Raya
2. Jalan Entong Gendut, dahulu dikenal dengan nama Jalan Budaya
3. Jalan Mpok Nori, dahulu dikenal dengan nama Jalan Raya Bambu Apus
4. Jalan H Bokir bin Dji'un, dahulu dikenal dengan nama Jalan Raya Pondok Gede segmen Kelurahan Pinang Ranti, Kelurahan Dukuh dan Kelurahan Kramat Jati pada ruas Jalan Raya Bogor-Lampu Merah Tamini
5. Jalan Rama Ratu Jaya, dahulu dikenal dengan nama Jalan Jalan BKT sisi barat

Penetapan nama jalan di Kepulauan Seribu:

1. Jalan Kyai Mursalin, dahulu dikenal dengan nama Jalan di Pulau Panggang
2. Jalan Habib Ali bin Ahmad, dahulu dikenal dengan nama Jalan di Pulau Panggang.