Viral Akun TikTok Diduga Bharada E, Netizen Doa Tanpa Risau Identitas

Akun TikTok diduga milik Bharada E viral di jagat maya. Salah satu video yang berisi pengakuannya tentang kasus pembunuhan Brigadir J bahkan telah ditonton 1 juta orang.

Username @bharada_e tersebut diikuti lebih dari 10 ribu pengguna. Ia mendapatkan likes sebanyak 71 ribu usai mengunggah dua video.

Menurut pantauan CNNIndonesia.com pada Rabu (10/8) pukul 19.00 WIB, video pertama yang diunggah pada Selasa (9/8) telah ditonton lebih dari 1 juta orang, sementara video keduanya ditonton sekitar 121 ribu orang.

Selain kedua video tersebut, tidak ada informasi lain dalam akun tersebut, termasuk bio atau foto profil.

"Mereka ingin meminimalisir hukuman yang akan dijatuhkan kepada FS. Saya mengharapkan mereka memberikan hukuman maksimal. Karena kalau hanya 5-10 tahun, saya pasti akan dicari lagi," demikian salah satu kalimat dalam video berlatar hitam itu.

Video tersebut lantas memicu ribuan komentar dari netizen. Banyak di antara mereka yang tak peduli benar atau tidak identitas akun itu.

"Akun asli atau tidak bagiku sama aja... karena saya yakin kira-kira begitulah kondisi yg dialami BE.. demi terungkapnya kebenaran mari kita sama-sama lindungi," kata @edisumihar dalam kolom komentar.

Senada, akun @ade230595yusuf turut mendoakan keselamatan Bharada E, "Siapapun pemilik akun ini, kita semua berdoa untuk keselamatan Brigadir E".

Dukungan dan doa untuk Bharada E juga datang dari akun @dodoprast. "Kalo ini benar punya Bharada E saya hormat atas kejujurannya dan semoga selalu dalam lindunganNya, Aamiin".

Terpisah, Kuasa Hukum Bharada E, Muhammad Boerhanuddin, membantah video tersebut adalah buatan kliennya. Dia menyebut narasi dalam video tersebut bukan kesaksian Brigadir J.

"Enggak benar, beda yang disampaikan," kata Boerhanuddin, seperti dikutip detikcom.

Bharada E merupakan salah satu tersangka dalam kasus kematian Brigadir J. Belakangan, Polri menungkapkan penembakan oleh Bharada E itu diperintahkan oleh eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo. 

Selain Bharada E, kasus ini juga menjadikan Ferdy Sambo, Bripka RR, dan asisten rumah tangga berinisial KM sebagai tersangka.