Google Maps dan Waze Merger Mulai Hari ini, Bakal Jadi Satu App?

CNN Indonesia
Jumat, 09 Des 2022 17:08 WIB
Google Maps dan Waze bakal digabung demi efisiensi biaya dan cegah PHK. Bagaimana jadinya nanti bentuk app maps?
Ilustrasi. Waze gabung dengan tim yang membawahi Google Maps demi efisiensi. (Foto: Waze)
Jakarta, CNN Indonesia --

Google Maps dan Waze merger mulai hari ini demi memangkas biaya dan mengonsolidasikan operasional sekaligus menghindari pemutusan hubungan kerja (PHK).

Diketahui, Google memiliki dua app peta. Selain Google Maps yang merupakan pengembangan mandiri, perusahaan juga memiliki Waze yang diakuisisi pada 2013.

Menurut laporan The Wall Street Journal, yang dikutip dari TechCrunch, tim Waze yang terdiri dari 500 karyawan itu mulai masuk organisasi Geo Google, yang mengawasi Maps, Earth, dan Street View, mulai Jumat (9/12).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Akibatnya, Neha Parikh, CEO Waze saat ini, akan meninggalkan kursinya.

Meski demikian, Google berencana untuk mempertahankan Waze, yang tenar sebagai app informasi perjalanan seperti titik-titik kemacetan, lokasi mobil polisi, kecelakaan, sebagai layanan mandiri.

"Google tetap sangat berkomitmen pada merek unik Waze, aplikasi kesayangannya, dan komunitas sukarelawan dan penggunanya yang berkembang pesat," ujar pimpinan PR Waze, Caroline Bourdeau, kepada The Verge, dalam sebuah pernyataan.

"Dengan membawa tim Waze ke dalam portofolio produk pemetaan dunia nyata Geo, seperti Google Maps, Google Earth, dan Street View, tim akan mendapat manfaat dari peningkatan kolaborasi teknis lebih lanjut."

Google juga mengatakan tidak berharap PHK menjadi bagian dari reorganisasi.

"Langkah tersebut diperkirakan tak menandai akhir Waze sebagai layanan terpisah, dan tidak ada PHK yang direncanakan sebagai bagian dari reorganisasi," menurut laporan The Wall Street Journal.

Diketahui, gelombang PHK saat ini tengah menerpa dunia teknologi, tak peduli itu perusahaan pemula atau raksasa seperti Amazon hingga Twitter dan Meta.

CEO Alphabet dan Google Sundar Pichai, saat bicara dalam forum Code Conference, September, berharap untuk membuat Google 20 persen lebih produktif dengan menjalankan "sumber daya yang lebih sedikit."

Perusahaan, katanya, menjadi lebih lambat karena perekrutan yang berlebihan sambil mengisyaratkan bahwa menggabungkan tim yang mengerjakan produk yang tumpang tindih akan membantu perusahaan tetap berada di atas.

Sejak diakuisisi Google senilai lebih dari US$1 miliar pada 2013, Waze relatif tetap independen dari layanan Google Maps. Mantan CEO Noam Bardin menulis bahwa "Google menepati janji mereka dan memberi kami otonomi ini" setelah kepergiannya pada 2021.

Menurut catatan The Wall Street Journal, Waze memiliki sekitar 151 juta pengguna aktif bulanan.

(tim/arh)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER