Modus Penipuan Bikin Lagu Pakai AI, Pelaku Masih Buron

CNN Indonesia
Jumat, 07 Nov 2025 11:35 WIB
Ilustrasi. Polrestabes Semarang tengah memburu pelaku yang diduga melakukan penipuan pembuatan lagu dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI). (Foto: Unsplash/Pixabay)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polrestabes Semarang tengah memburu pelaku yang diduga melakukan penipuan pembuatan lagu dengan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Andika Dharma Sena mengatakan pelaku yang merupakan warga Jakarta Timur dilaporkan ke kepolisian oleh korban yang sama-sama berkecimpung di dunia musik.

Ia menyebut dugaan tindak pidana ini terjadi sekitar Oktober 2024.

"Perkara sudah lama. Polrestabes Semarang juga sempat digugat praperadilan, namun ditolak pengadilan," katanya di Semarang, Kamis (6/11), dikutip dari Antara.

Ketika penyidik mendatangi alamatnya, pelaku diketahui telah kabur.

Sena menjelaskan kasus penipuan ini bermula ketika korban memesan lagu kepada pelaku. Lagu yang dipesan menggunakan musik dari alat kesenian manual.

Dalam pemesanan tersebut disepakati pembuatan 60 lagu dengan nilai transaksi Rp120 juta.

Namun, ketika pesanan selesai, hasil yang didapatkan korban adalah musik yang amburadul dan tidak sesuai aransemen.

Belakangan terungkap bahwa pelaku menggunakan teknologi AI untuk membuat lagu-lagu yang dipesan tersebut.

Polrestabes Semarang kini telah menetapkan FH ke dalam daftar pencarian orang (DPO).

(lom/dmi)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK