Jakarta, CNN Indonesia -- Ribuan orang berhasil menembus kawat berduri yang berada di depan Istana Kepresidenan, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta.
Menurut pantauan
CNNIndonesia.com, ratusan massa berhasil melewati kawat berduri yang di pasang tepat di sekitar lampu merah depan Istana.
Kawat berduri tersebut awalnya berfungsi untuk membatasai para pedemo dengan polisi. Kini polisi dan pedemo telah berbaur di depan Istana.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, pedemo belum bisa mencapai gerbang Istana Kepresidenan. Masih ada ratusan polisi yang dilengkapi dengan tameng dan mobil polisi serta mobil pemadam kebakaran yang membatasi antara gerbang Istana dengan kumpulan massa tersebut.
Di antara para pedemo yang berhasil melompati pagar berduri, terdapat Imam Besar Front Pembela Islam Habib Rizieq.
Ia bergabung dengan massa yang sedang berdemonstrasi dengan menggunakan mobil yang didampingi empat orang.
Rizieq menerobos jalur TransJakarta dari bundaran Patung Kuda menunju Istana.
Setelah Rizieq, terlihat dua wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Fahri Hamzah dan Fadli Zon.
Mereka berdua berdiri di atas mobil. Massa menyambut kedatangan mereka dengan melantukan La Ilaha Illallah dengan irama lagu Halo-Halo Bandung.
Fadli pun mengacungkan bendera Merah Putih kepada para demonstran. Sementara, Fahri melambaikan tangan ke massa.
Setelah mereka lewat, terlihat kepadatan pedemo lainnya. Ternyata mantan Ketua MPR Amien Rais berjalan kaki menuju Istana. Amien dikawal ratusan massa yang mengikutinya.
Setibanya di depan Istana, kehadiran mereka memeriahkan membuat para demonstran semakin bersemangat.