Cara Tepat Membersihkan Telinga

Bahariyani Mareza | CNN Indonesia
Kamis, 23 Jun 2016 16:04 WIB
Gumpalan di dalam telinga sebenarnya berfungsi untuk melindungi telinga dari serangan serangga dan debu kotoran yang masuk. Perlukah dibersihkan?
Ilustrasi (Thinkstock/phasinphoto)
Jakarta, CNN Indonesia -- Telinga merupakan salah satu indera penting. Selain berfungsi menangkap suara, telinga juga berfungsi sebagai kendali penyeimbang tubuh.

Bentuknya yang berongga sempit dan dalam, seringkali membuat orang-­orang kesulitan dan malas untuk membersihkannya.

Kotoran dalam telinga merupakan minyak alami yang dihasilkan dari kelenjar telinga. Gumpalan ini sebenarnya berfungsi untuk melindungi telinga dari serangan serangga dan debu kotoran yang masuk.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam kadar tertentu, gumpalan telinga ini tidak mengganggu. Namun jika jumlahnya berlebih, dapat menyebabkan nyeri dan kurangnya kemampuan pendengaran. Untuk itu, tetap perlu dibersihkan dengan cara yang benar.

Pertama­-tama membersihkan telinga tidak dianjurkan dengan cotton bud. Cotton bud hanya berfungsi untuk membersihkan bagian daun telinga. Jika menggunakan cotton bud ke dalam telinga, dapat menimbulkan resiko kotoran bertumpuk dan terdorong lebih dalam.

Ada cara lain yang lebih aman yaitu menggunakan minyak zaitun, baby oil, gliserin, air garam hangat, atau cuka apel. Pilih salah satu dari beberapa alternatif tersebut. Kemudian teteskan 2­3 tetes ke dalam telingga.

Diamkan beberapa saat, kemudian miringkan kepala hingga kotoran keluar dengan sendirinya. Gunakan air hangat kuku untuk mempermudah pembersihan dan lap dengan tisu basah.

Tetapi jika merasa nyeri saat melakukan metode tersebut, baiknya konsultasikan ke dokter. Bisa jadi itu adalah pertanda cidera dalam telinga atau terdapat gangguan lainnya. (rkh/rkh)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER