Sampah Plastik Kita Sudah Mencapai 6,3 Miliar Metrik Ton

CNN Indonesia
Jumat, 21 Jul 2017 07:17 WIB
Sejak produksi material sintetik menjadi skala besar pada awal 1950-an, jumlah sampah plastik yang dihasilkan manusia kini luar biasa besar.
Sampah (Foto: REUTERS/Darren Whiteside)
Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak produksi material sintetik berubah menjadi skala besar pada awal 1950-an, jumlah sampah plastik yang dihasilkan manusia kini luar biasa besar. Penelitian terbaru menyebutkan, manusia sudah menciptakan 8,3 miliar metrik ton plastik dan sebagian besar terbuang jadi sampah.

Penelitian dilakukan oleh satu tim gabungan dari Universitas Georgia, Universitas California Santa Barbara, dan Asosiasi Pendidikan Laut. Inilah analisis global pertama mengenai produksi, penggunaan, dan pembuangan plastik, yang pernah dibuat manusia.

Penelitian yang dimuat di jurnal Science Advances ini mendapati bahwa pada 2015, manusia telah membuat 8,3 miliar metrik ton plastik. Sebanyak 6,3 miliar ton di antaranya kini jadi sampah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dari total sampah itu, hanya 9 persen yang didaur ulang. Sebanyak 12 persen dibakar, dan 79 persen terakumulasi di penimbunan sampah dan di lingkungan alam.

Kalau trend ini dibiarkan, maka pada 2050 sebanyak 12 miliar metrik ton plastik akan memenuhi tempat pembuangan dan alam. Volume itu 35.000 kali lebih berat ketimbang Empire State Building.

“Kebanyakan plastik tidak bisa didaur ulang secara alami, sehingga sampah itu akan bersama dengan kita selama ratusan atau ribuan tahun lagi,” kata Jenna Jambeck, penulis studi dan associate professor di Universitas Georgia.

Produksi plastik memang meningkat dari 2 juta metrik ton pada 1950 menjadi 400 juta metrik ton pada 2015. Pasar plastik terbesar adalah untuk pengemasan dan biasanya hanya dipakai sekali lalu dibuang.

“Apa yang bisa dilakukan adalah menciptakan dasar dari pengelolaan material berkelanjutan,” kata Roland Geyer, pemimpin studi dan associate professor di UCSB.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER