Jakarta, CNN Indonesia --
Smartphone sudah jadi perangkat yang umum saja. Kita menggunakannya untuk banyak keperluan, dari untuk hiburan sampai mengerjakan tugas-tugas.
Salah satu fungsi
smartphone yang makin banyak diperhitungkan adalah video. Ini menjadi alasan makin maraknya penggunaan jejaring sosial berbasis video.
Masalahnya, bagaimana cara membuat video yang bagus menggunakan
smartphone? Berikut ini ada beberapa tips dari Popular Science yang bisa kamu terapkan:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pertama, atur dengan baik Setting-anmuAndroid: buka aplikasi kamera, tingkatkan resolusi video setinggi mungkin dan aktifkan
video stabilization, kalau ada.
iOS: Buka
Settings dan
tap Camera. Pilih format video yang tertinggi dan aktifkan Lock Camera.
Ada
smartphone yang sudah mendukung 4K, format video yang paling tinggi resolusinya. Tapi ingat, makin tinggi resolusinya kamu harus punya penyimpanan yang memadai.
Ingat untuk mengisi ulang baterai
smartphone-mu sampai penuh kalau ingin melakukan perekaman dalam durasi yang panjang. Kamu juga bisa bawa
power bank yang kapasitasnya besar.
Kedua, pakai fitur tambahanBeberapa aplikasi kamera sudah dilengkapi dengan fitur macam
slow-motion mode. Fitur ini bagus juga untuk menambahkan efek menarik pada video. Perhatikan
frame rate-nya, makin lambat makan makin tinggi pula nilai
frames-per-second (fps). Ingat, jangan merekam
slow-motion saat suasana gelap ya. Karena untuk
mode ini, kamu butuh banyak cahaya.
Ketiga, instal aplikasi tambahanKamu bisa menginstal aplikasi untuk memberikan efek tambahan, atau untuk menyunting videomu. Contohnya ada aplikasi Quik (iOS dan Android) dari GoPro yang membantumu mengedit video, menambahkan teks dan musik, atau menjahit dan mengatur
scene demi
scene. Bagi yang lebih serius, unduhlah Filmic Pro (juga untuk Android dan iOS). Aplikasi berbayar ini memungkinkan kamu melakukan kontrol manual terhadap eksposur,
focus,
live color, kecerahan, atau menambahkan efek macam
slow-motion dan
time lapse.
Meski aplikasimu bagus, tetaplah ikuti aturan dasar perekaman video: Selalulah merekam lebih banyak
footage dari yang kamu butuhkan, yang nanti bisa kamu potong atau tambahkan. Kemudian, selalu rekam sampel untuk berlatih, untuk mengecek apakah
framing, pencahayaan, dan suara, bekerja sesuai yang kamu inginkan.
Bereksperimenlah sering-sering dan bikin perencanaan kemudian. Berlatih akan membuat segalanya makin sempurna dan makin familiar kamu dengan fitur-fitur video di
smartphone-mu, makin efisien waktu yang kamu pakai.
Keempat, berinvestasi pada aksesori- Tripod
Merekam video butuh waktu lebih lama, karena itu kamu butuh tripod. Tripod yang ada di pasar bermacam-macam, pilih sesuai keperluan dan anggaran. Makin mahal, makin banyak fitur yang bisa kamu manfaatkan. Misalnya, punya fitur macam kontrol yang dikendali dari jauh melalui Bluetooth, kaki yang fleksibel sehingga bisa ditaruh di mana saja, serta kompetibel pada semua jenis ponsel Android dan iPhone.
- Gimbal
Perangkat ini membuat kamu bisa merekam video dengan solid seteguh karang. Kalau ingin melakukan
panning, hasilnya jadi terlihat lebih
smooth.
- Audio
Kalau hanya mengandalkan
microphone di ponsel, kurang memadai. Ada baiknya kamu membeli
microphone yang dapat menangkap suara aktormu dengan jelas dan mengurangi suara latar yang mengganggu.
- Lensa
Dengan lensa tambahan, kamu bisa menambah kemampuan
zoom, atau merekam sudut lebar (
wide angle).
Kelima, perhatikan sekitarKamu bisa memanfaatkan lingkungan sekitar untuk membantumu merekam. Misalnya memakai tembok untuk membuat ponsel stabil. Menambahkan lampu meja untuk memberikan pencahayaan yang tak biasa.
Keenam, cari angle yang unikAgar videomu tak seperti kebanyakan orang, carilah
angle atau sudut pandang yang berbeda dari yang umum. Atau cara perekaman yang berbeda dibanding yang biasa dilakukan orang.