Banjarnegara, CNN Indonesia -- Pembina Pramuka diharapkan mampu menjadi motor penggerak utama organisasi dan mampu mencetak kader bangsa yang mumpuni, berdaya saing serta memiliki karakter kebangsaan yang kuat. Begitulah pesan yang disampaikan saat Kursus Pembina Mahir tingkat Dasar (KMD) di Kwartir Cabang Banjarnegara.
Kepala Dindikpora Banjarnegara Noor Tamami mengatakan, pembina Pramuka harus paham dan tahu betul tentang Undang Undang Kepramukaan, tujuan utama organisasi serta fungsi pembina secara universal di lingkungan sekolah. Selain itu, pemahaman tentang pendidikan karakter juga harus diperdalam sehingga akan menghasilkan bibit generasi muda yang tangguh dan berakhlaq mulia di tengah persaingan global yang kian memanas.
Ketua Panitia Kegiatan sekaligus Kasi Kesiswaan SMP Dindikpora Banjarnegara Suhardi mengatakan, tahun ini Kwarcab dan Dindikpora Banjarnegara berkomitmen untuk terus mencetak pembina yang mahir dan berkualitas sesuai dengan golongannya. “Tahun ini total sudah 300 pembina mahir yang telah kami cetak yang bekerja sama dengan Kwartir Cabang sebagai pelaksana di lapangan “ paparnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di samping itu, ke depan muncul wacana bahwa syarat untuk menjadi kepala sekolah serta guru pembina minimal mempunyai sertifikat Mahir Pramuka. Hal tersebut dilakukan agar proses pendidikan karakter akan berjalan dengan baik serta sesuai dengan tujuan dan cita cita luhur NKRI.
Ketua Kwarcab Pramuka Banjarnegara Setiawan mengapresiasi kinerja dan kerja sama yang dilakukan bersama Dindikpora dalam upaya mencerdaskan anak bangsa, membentuk mental serta karakter tangguh lewat gerakan pramuka. “Pembina pramuka diharapkan mampu menjadi tameng peserta didik di sekolah di tengah era milenia, serta mengerem tingkah laku di tengah derasnya serangan dunia siber“ ujarnya.
Dengan tiga sistem yang dilakukan sesuai dengan kurtilas yang saat ini diterapkan di sekolah yakni Sistem Blok, aktualisasi dan Reguler, seluruh kegiatan diharapkan berjalan dengan tertib, terpola dan terstruktur sesuai dengan Sistem Pendidikan dan Metode Pendidikan Gerakan Pramuka.
(ded/ded)