Pelecehan Seksual Merajalela, Kenali Faktor Pemicunya

Alyssa Gita | CNN Indonesia
Senin, 22 Jan 2018 13:51 WIB
Di Indonesia kasus pelecehan seksual sedang marak terjadi. Simak faktor-faktor pemicunya.
Ilustrasi (Foto: ThinkStock/KatarzynaBialasiewicz)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pelecehan seksual merupakan perilaku pendekatan yang terkait dengan seks yang tidak diinginkan dan dilakukan tanpa persetujuan atau kerelaan dari orang lain, baik secara verbal atau fisik yang merujuk pada seks. Bukan hanya pemerkosaan, namun aktivitas fisik seperti menyentuh bagian tubuh yang tidak seharusnya atau menggoda orang lain dengan sengaja dan memiliki tujuan tertentu pun dapat dikategorikan sebagai tindakan pelecehan seksual.

Di Indonesia kasus pelecehan seksual sedang marak terjadi, khususnya terjadi di transportasi umum. Akhir-akhir ini di media sosial sangat ramai memperbincangkan sebuah video yang merekam tindakan pelecehan seksual hingga rekaman tertangkapnya seorang pelaku pelecehan seksual di KRL.

Sebenarnya dari mana perilaku yang melecehkan ini muncul? Menurut penelitian ada beberapa faktor yang dapat menjadi pemicu pelaku pelecehan seksual, yaitu:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Faktor psikologis
- Memiliki kondisi kejiwaan yang tidak sehat atau tidak normal yang dapat menjadi pemicu tindakan pelecehan seksual.
- Mengonsumsi alkohol ataupun obat-obatan terlarang yang dapat mendorong seseorang untuk melakukan tindakan pelecehan seksual.  
- Secara biologis manusia memiliki beberapa kebutuhan yang harus dipenuhi, termasuk kebutuhan seks. Karena seseorang memiliki fantasi seks berlebih dan tidak dapat tersalurkan dapat menjadi pemicu munculnya tindakan pelecehan seksual.
- Memiliki riwayat pelecehan seksual yang dialami sendiri atau pernah menyaksikan sebuah tindakan pelecehan seksual secara langsung.
- Kurangnya pendidikan dan pengetahuan tentang seks

2. Faktor hubungan personal
- Kurangnya iman dan taqwa yang mengakibatkan seseorang tidak takut dengan adanya dosa.
- Tergabung dalam kelompok yang menyimpang dan agresif di bidang seksual.
- Tidak memiliki hubungan emosional yang baik dengan keluarga dan teman sekitar.

3. Faktor lingkungan dan sosial
- Lingkungan dan pergaulan yang tidak baik dan menoleransi tindakan pelecehan.
- Tidak memiliki pekerjaan dan faktor kemiskinan.
- Sanksi yang tidak tegas atas tindakan pelecehan.
- Tidak adanya peran penegak hukum untuk menindak pelaku pelecehan seksual.

Selain faktor-faktor di atas, pelaku dapat melakukan aksinya jika kita para korban memberikan ruang dan kesempatan bagi mereka untuk melakukan aksinya. misalnya adalah memakai pakaian yang terbuka dan tidak sopan. Maka dari itu sebaiknya disarankan untuk terus waspada dan berhati-hati agar dapat terhindar dari tindak pelecehan seksual, karena pelecehan terus mengintai dapat terjadi di mana saja dan kapan saja. (ded/ded)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER