Rumus Percepatan, Contoh Soal, dan Cara Menghitungnya
Dalam pelajaran fisika, kamu pasti pasti pernah menemukan bab tentang rumus percepatan. Menurut definisinya, percepatan adalah proses perubahan kecepatan suatu benda dalam satuan waktu tertentu.
Rumus menghitung percepatan sering digunakan untuk menghitung gerak benda dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Misalnya, ketika roda dalam sebuah kendaraan tengah melaju di jalanan. Ada fase ketika roda akan semakin cepat dan semakin lambat, itulah yang dinamakan percepatan.
Definisi Percepatan
Jika kamu mencari definisi percepatan dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), maka artinya adalah pertambahan kecepatan dan tercatat dalam satuan gravitasi. Satuan SI untuk percepatan adalah meter per detik kuadrat (m·s 2).
Materi tentang percepatan biasanya masuk ke dalam pembahasan gerak lurus berubah beraturan (GLBB). Hal ini karena rumus ini sangat erat kaitannya dengan materi tersebut.
Rumus Percepatan
Dalam menghitung percepatan, tentu kamu membutuhkan rumus yang digunakan untuk menghitung.
Namun sebelum menghitungnya, alangkah baiknya kamu mengerti terlebih dahulu tentang simbol-simbol di dalam rumus hitung percepatan.
- a: percepatan rata - rata (m/s2)
- Δv: perubahan kecepatan (m/s)
- Δt: selang waktu (s)
- V1: waktu awal (m/s)
- V2: kecepatan akhir (m/s)
- t1: waktu awal (s)
- t2: waktu akhir (s)
Jenis-Jenis Percepatan
Sebuah benda memiliki percepatan yang terus berubah, oleh karena itu kita perlu menghitungnya degan rumus yang berbeda. Percepatan terdiri atas dua jenis, yaitu percepatan rata-rata dan percepatan sesaat yang dirangkum dari Buku Kumpulan Lengkap Rumus Fisika SMA.
1. Percepatan Rata-Rata
Percepatan rata-rata adalah besaran vektor, yang didefinisikan sebagai perbandingan antara perpindahan (∆v) dan selang waktunya (∆t).
Dalam hitungan fisika, percepatan rata-rata memiliki rumus hitung:
Percepatan= Perubahan Kecepatan/Perubahan Waktu
a= Δv/Δt= V2-V1/t2-t1
Dari rumus di atas dapat disimpulkan bahwa (∆t) adalah besaran skalar, dan (∆v) yaitu besaran vektor, maka percepatan rata-rata dapat dijabarkan sebagai vektor yang searah dengan vektor (∆v).
Lihat Juga : |
2. Percepatan Sesaat
Sementara, percepatan sesaat adalah limit perbandingan antara jarak terhadap waktu jika waktu (∆t) mendekati nol.
Kecepatan sesaat ditampilkan secara grafik sebagai kemiringan garis singgung dari grafik kedudukan terdapat waktu (grafik x-t).
Dari penjelasan di atas, rumus percepatan sesaat dapat ditulis sebagai berikut:
a= Δt lim-> 0 Δv/Δt.
Rumus di atas menjelaskan bahwa (∆v) menunjukkan terjadinya perubahan percepatan, selama (∆t) yang begitu pendek.
Contoh Soal:
1. Kecepatan sebuah truk bertambah dengan tetap dari 6,0 m/s menjadi 20 m/s sewaktu menempuh jarak 70 m. Tentukan percepatan dan waktu tempuh mobil.
Diketahui:
Kecepatan truk= 6,0 m/s menjadi 20 m/s
Jarak tempuh= 70 m
Ditanyakan:
Percepatan dan waktu tempuh mobil?
Jawab:
v2t= v20+2as= 2as= v2t-v20
A= v2t= v20/2s= (20 m/s)2-(6,0 m/s)2/2 (70 m)
A= 400-36/2(70) m/s2= 2,6m/s2
Waktu tempuh (t) dihitung dengan:
vt= v0+at= vt-v0= at
t= vt-v0/a= 20 m/s-6,0m/s / 2,6 m/s2= 5,4s
Lihat Juga : |
Demikian ulasan tentang definisi, jenis-jenis rumus percepatan, contoh soal, serta pembahasannya. Dalam melakukan perhitungan, kamu hanya perlu mengerti tentang cara kerja rumus hitung percepatan agar lebih mudah mempraktikannya.
(ira/juh)