8 Alat Musik Indonesia Timur dan Cara Memainkannya

CNN Indonesia
Kamis, 08 Des 2022 07:00 WIB
Indonesia bagian timur dikenal dengan keragaman seni budayanya, salah satunya alat musik tradisional. Berikut alat musik Indonesia timur dan cara memainkannya.
Sasando merupakan salah satu alat musik Indonesia timur, tepatnya berasal dari Nusa Tenggara Timur. (Foto: istockphoto/ Harry Yahya)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wilayah Indonesia bagian timur dikenal dengan keragaman seni budayanya, salah satunya alat musik tradisional. Berikut contoh alat musik Indonesia timur dan cara memainkannya.

Dilansir dari buku Alat Musik Tradisional Nusantara (2016) karya Akhmalul Khulu, alat musik tradisional adalah sejumlah alat yang digunakan untuk menciptakan musik dengan tujuan yang diinginkan.

Seperti sarana untuk prosesi keagamaan budaya atau ritual, sarana hiburan, pengiring tarian, dan sebagainya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di Indonesia sendiri, jumlah alat musik tradisional sangatlah banyak, mulai dari Sabang sampai Merauke. Setiap alat musik memiliki keunikan dan ciri khas masing-masing, salah satunya alat musik Indonesia timur.

Beberapa alat musik Indonesia dari wilayah timur masih tetap terjaga keasliannya sampai saat ini, bahkan telah menjadi identitas daerah setempat. Sebut saja alat musik Tifa yang melekat bagi warga Maluku dan Papua.

Berikut daftar alat musik dari Indonesia timur yang perlu kamu ketahui.

1. Prere

Alat musik yang pertama adalah Prere. Alat musik tiup termungil dari Nusa Tenggara Timur ini memiliki ukuran sekitar 15 cm saja atau setara dengan ukuran pensil.

Cara memainkannya cukup mudah, hanya dengan menggunakan jari-jari tangan, yaitu buku ruas bawah biarkan tertutup, tetapi bagian atasnya di potong agar bisa dijadikan sebagai tempat meniup.

Prere banyak digunakan untuk mengiringi musik gong gendang pada permainan pencak silat masyarakat setempat. Nama Prere berasal dari nada yang dihasilkan oleh alat musik ini, yaitu do dan re.


2. Ketadu Mara

Ketadu Mara adalah alat musik petik yang biasa digunakan untuk menghibur dan mengekspresikan diri. Karena karakteristik suaranya, ketadu mara juga dipercaya dapat mengajak cecak bernyanyi dan mengundang makhluk halus.

Ketadu mara memiliki ukuran yang tidak terlalu besar ataupun berat sehingga orang akan mudah memainkannya.


3. Heo

Selanjutnya, alat musik tradisional yang berasal dari timur adalah Heo. Berasal dari suku Dawan Timor, NTT, alat musik ini memiliki alat gesek yang terbuat dari ekor kuda lalu dirangkai sedemikian rupa.

Bila dilihat sekilas, Heo memiliki kesamaan bentuk dengan biola. Namun Heo adalah versi tradisionalnya. Tidak jauh berbeda dengan yang lain, Heo juga terbuat dari kayu.


4. Knobe Oh

Masih dari daerah Nusa Tenggara Timur, terdapat alat musik bernama Konbe Oh. Alat musik ini memiliki ukuran kurang dari 12,5 cm dan terbuat dari kulit bambu.

Knobe Oh memang tidak cukup familiar karena hanya dimainkan pada perayaan hari-hari tertentu saja. Knobe Oh dimainkan dengan cara ditarik tali pada pangkal ujungnya.


5. Tifa

Alat musik Indonesia Timur lainnya adalah Tifa. Berasal dari Maluku dan Papua, alat musik yang dimainkan dengan cara dipukul ini yang memiliki bentuk mirip gendang.

Instrumen ini terbuat dari kayu yang tengahnya dilubangi dan menggunakan kulit hewan yang dipasang sebagai membrannya. Tifa memiliki beberapa jenis, mulai dari tifa jekir, tifa dasar, tifa bas, dan tifa potong.


6. Sasando

Sasando adalah alat musik yang berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Secara harfiah, nama Sasando berasa dari bahasa Rote, sasandu yang berarti alat berbunyi atau bergetar.

Konon katanya, sasando sudah mulai digunakan sejak abad ke-7. Karena bentuknya mirip dengan gitar, biola, dan kecapi, Sasando juga termasuk salah satu alat musik tradisional petik yang populer.


7. Totong Buang

Totong buang merupakan serangkaian gong-gong kecil yang ditaruh di sebuah meja dan berasal dari Maluku.

Alat musik ini dimainkan dengan cara dipukul dan biasa digunakan untuk mengiringi acara-acara adat masyarakat setempat.


8. Pikon

Terakhir adalah alat musik tiup khas Papua, Pikon. Alat musik ini memiliki bentuk yang lonjong dan terbuat dari bambu ukuran kecil.

Di bagian tengahnya, dipasang seutas tali yang mengikat lidi sebagai penggetar sehingga dapat menghasilkan suara nyaring.

Cara memainkan alat musik ini, Anda hanya perlu meniupnya kencang-kencang. Karena setelahnya akan muncul suara khas dari pikon.

Demikian daftar alat musik Indonesia timur yang menarik untuk Anda ketahui. Semoga kita bisa terus melestarikan budaya leluhur agar dapat terus dinikmati oleh generasi yang akan datang.

(ira/fef)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER