Saat belajar mata pelajaran IPA, pasti kamu pernah mendengar tentang Hukum Pascal. Materi ini ada di pembahasan Fisika bab tentang tekanan. Sebelum mengetahui apa bunyi dari Hukum Pascal dan contohnya, kita perlu mengetahui sedikit sejarahnya terlebih dahulu.
Hukum Pascal dikemukakan oleh seorang Ilmuwan asal Prancis Bernama Blaise Pascal (1623-1662). Ia lahir pada Juni 1623 dan dikenal sebagai seorang ahli matematika dan geometri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, ia juga mendalami beberapa ilmu lain, seperti filsafat dan agama. Meskipun tidak menempuh pendidikan resmi, Pascal berhasil menciptakan mesin penghitung yang membantu pekerjaan ayahnya yang bekerja sebagai seorang petugas penarik pajak.
Sepanjang hidup Pascal, ia banyak melakukan penemuan yang dipublikasikan terutama bidang matematika. Selain itu, Pascal juga banyak melahirkan karya-karya yang apik dalam bidang fisika seperti hidrodinamika dan hidrostatika, yang di dalamnya terdapat Hukum Pascal.
Sebenarnya, Hukum Pascal memang bagian dari berbagai hukum Fisika yang ternyata memberikan manfaat bagi kehidupan manusia.
Hukum Pascal berbunyi: "Tekanan yang diberikan pada zat cair dalam ruang tertutup, diteruskan ke segala arah dengan sama besar".
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak aplikasi dari hukum pascal. Salah satunya adalah ketika pembuatan dongkrak hidrolik maupun pompa hidrolik. Berikut ilustrasinya:
Contoh 1
Terdapat 2 buah bejana berisi zat cair yang saling berhubungan dengan luas penampang yang berbeda-beda. Jika pada bejana I mendapat gaya sebesar F1, tekanan permukaan tabung adalah P = F A1.
Berdasarkan prinsip hukum pascal, maka tekanan pada zat cair tersebut akan diteruskan ke segala arah. Akibatnya, pada pengisap 2 akan bekerja gaya ke atas yang besarnya sama yaitu P. Tekanan tersebut nilainya sama dengan gaya pada pengisap 2 (F2) dibagi dengan penampang alas tabung 2 (A2).
Contoh 2
Contoh lain yang lebih sederhana ialah, ketika kamu membeli es yang dibungkus dengan plastik lalu diperas, kira-kira apa yang akan terjadi?
Pada saat kamu meremasnya, air yang ada di dalam plastik akan mengalami tekanan, sehingga kemungkinan akan terjadi dua hal:
Setelah membaca kedua contoh tersebut maka dapat dikatakan Hukum Pascal ini adalah sebuah hukum fisika fluida yang menjelaskan tekanan yang diberikan pada fluida statis di dalam ruang tertutup.
Maka yang terjadi adalah cairan akan diteruskan ke segala arah, namun tentu saja dengan tekanan yang sama kuatnya.
Setelah mengetahui apa bunyi hukum pascal dan contohnya, maka kamu perlu tahu juga apa rumus perhitungannya. Hukum Pascal menggambarkan setiap tekanan pada permukaan fluida, dan harus diteruskan ke segala arah fluid itu terbawa.
Biasanya Hukum Pascal ini juga diterapkan hanya untuk fluida cair karena akan sangat mudah mengalir, seperti zat cair dan gas.
![]() |
Keterangan:
P1= Tekanan pada penghisapan pertama (N/m²)
P2= Tekanan pada penghisapan kedua (N/m²)
F1= Gaya pada penghisap pertama (N)
F2= Gaya pada penghisap kedua (N)
A1= Luas pada penghisap pertama (m²)
A2= Luas pada penghisap kedua (m²)
Rumus Hukum Pascal:
![]() |
Alat pengangkat hidrolik, masing-masing dengan luas A1 = 10 cm2 dan A1 = 2.500 cm2. Berat mobil yang akan diangkat 25.000 N, besar gaya F yang harusnya diberikan pada pengisap kecil adalah...
Pembahasan:
Diketahui w= F2 = 25.000 N A1 = 10 cm2
A2 = 2.500 cm2
Ditanyakan= F1 (gaya pada pengisap kecil)?
Jawab: Jika menggunakan formulasi Hukum Pascal, untuk memudahkan perhitungan, satuan pada luas pengisap tidak perlu diubah ke m2, karena hasilnya akan sama.
Sesuai Hukum Pascal
![]() |
F1:
![]() |
Maka nilai F1 adalah 100 N (b)
Demikian informasi tentang apa bunyi hukum pascal dan contohnya yang bisa kamu pahami. Semoga dapat kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
(ira/juh)