3 Cara Menghitung Pendapatan Nasional beserta Contoh Soal
Pendapatan nasional adalah salah satu indikator penting dalam mengevaluasi keberhasilan serta kesejahteraan ekonomi suatu negara.
Pendapatan nasional mencakup semua pendapatan yang dihasilkan oleh warga negara dan perusahaan dalam suatu negara selama periode tertentu.
Menghitung pendapatan nasional dapat dilakukan dengan beberapa metode pendekatan, seperti metode produksi, metode pengeluaran, dan metode pendapatan.
Untuk mengetahui lebih lengkap, berikut diulas pengertian serta contoh cara menghitung pendapatan nasional.
Pengertian Pendapatan Nasional
Pendapatan nasional merupakan total nilai dari semua barang dan jasa yang dihasilkan oleh warga suatu negara, baik itu di dalam negeri maupun di luar negeri selama periode tertentu, umumnya dalam waktu satu tahun.
Pendapatan nasional juga dapat diartikan sebagai jumlah pendapatan bersih yang diterima oleh semua faktor produksi (buruh, modal, dan sumber daya) dalam jangka waktu tertentu.
Selain sebagai indikator pengukur tingkat kesejahteraan ekonomi suatu negara, pendapatan nasional memiliki beberapa manfaat lain, di antaranya untuk membandingkan perekonomian antardaerah.
Kemudian, untuk membandingkan perekonomian dari waktu ke waktu serta sebagai bahan pertimbangan bagi pemerintah untuk merumuskan kebijakan ekonomi.
Lihat Juga : |
Cara Menghitung Pendapatan Nasional
Dilansir dari buku Ekonomi (2007) oleh M. Suparmoko, menghitung pendapatan nasional dapat dilakukan dengan tiga metode pendekatan yaitu metode produksi, metode pengeluaran, dan metode pendapatan. Berikut penjelasannya.
1. Metode produksi
Metode produksi atau pendekatan nilai tambah merupakan metode yang didasarkan pada perhitungan nilai total produk domestik bruto (PDB) suatu negara.
Yaitu jumlah nilai seluruh barang dan jasa yang diproduksi oleh faktor produksi yang ada di dalam negeri selama satu tahun.
Metode ini memperhitungkan semua produk yang dihasilkan dari industri, agraris, ekstraktif, jasa dan niaga, baik oleh perusahaan domestik maupun perusahaan asing yang beroperasi di dalam negeri.
Berikut rumus menghitung pendapatan nasional dengan metode produksi:
- Y = (P1 x Q1) + (P2 x Q2) + ... (Pn x Qn)
Keterangan:
P = Harga
Q = jumlah barang/jasa
2. Metode pengeluaran
Cara menghitung pendapatan nasional selanjutnya yaitu dengan menggunakan metode pengeluaran.
Metode ini didasarkan pada jumlah pengeluaran yang dilakukan oleh semua unit ekonomi yang terlibat, baik itu konsumen, perusahaan, pemerintah, dan luar negeri.
Untuk menghitung pendapatan nasional dengan metode pengeluaran dapat menggunakan rumus sebagai berikut:
- Y = C + I + G (X - M)
Keterangan:
Y = pendapatan nasional
C = pengeluaran konsumsi rumah tangga konsumen
I = pengeluaran investasi rumah tangga produsen
G = belanja pemerintah
X = ekspor
M = import
3. Metode pendapatan
Penghitungan pendapatan nasional dengan menggunakan metode pendapatan mengacu pada penjumlahan total pendapatan yang diterima oleh masing-masing individu yang terlibat dalam proses produksi suatu negara.
Dalam metode ini ada beberapa faktor produksi yang dihitung, yaitu gaji/upah, bunga, sewa, dan keuntungan perusahaan.
Jika dirumuskan, untuk menghitung pendapatan nasional dengan metode pendapatan adalah sebagai berikut:
- Y = R + W + I + P
Keterangan:
Y = pendapatan nasional
W = waged (upah)
R = rent (sewa)
I = interest (bunga modal)
P = profit (keuntungan pengusaha)
Contoh Soal Menghitung Pendapatan Nasional
Untuk lebih mudah memahami rumus menghitung pendapatan nasional di atas, berikut contoh soal serta pembahasannya berdasarkan masing-masing metode pendekatan.
Contoh soal 1
Diketahui negara A memiliki data harga barang dan nilai produksi sebagai berikut:
- Kain Rp500 ribu dengan jumlah produksi 1.000
- Baju Rp300 ribu dengan jumlah produksi 1.000
- Celana Rp400 ribu dengan jumlah produksi 500
Hitunglah pendapatan nasional negara A.
Jawab:
Pendapatan nasional = (P1 x Q1) + (P2 x Q2) + (P3 x Q3)
= (Rp500 ribu x 1000) + (Rp300 ribu x 1000) + (Rp400 ribu x 500)
= Rp500 juta + Rp300 juta + Rp200 juta
= Rp1 miliar
Dengan demikian, pendapatan nasional negara jika dihitung dengan metode produksi adalah sebesar Rp1 miliar.
Contoh soal 2
Dalam suatu negara terdapat data sebagai berikut:
- Konsumsi rumah tangga = Rp500 juta
- Investasi = Rp200 juta
- Belanja Pemerintah = Rp100 juta
- Ekspor = Rp50 juta
- Impor = Rp75 juta
Berapakah pendapatan nasional?
Jawab:
Pendapatan nasional = konsumsi rumah tangga + investasi + belanja pemerintah + (ekspor - impor)
= Rp500 juta + Rp200 juta + Rp100 juta + (Rp50 juta - Rp75 juta)
= Rp775 juta
Besar pendapatan nasional di atas, jika dihitung dengan metode pengeluaran adalah Rp775 juta.
Contoh soal 3
Pada tahun 2010, suatu negara memiliki pendapatan sebagai berikut:
- Sewa tanah Rp100 juta
- Upah Rp50 juta
- Bunga modal Rp10 juta
- Profit Rp40 juta
Berapakah pendapatan nasional negara?
Jawab:
Pendapatan nasional = sewa + upah + bunga + profit
= Rp100 juta + Rp50 juta + Rp10 juta + Rp40 juta
= Rp200 juta
Jadi, pendapatan nasional dengan metode pendapatan adalah Rp200 juta.
Itulah 3 metode cara menghitung pendapatan nasional serta contohnya untuk dipelajari. Selamat belajar!
(mrs/fef)