20 Contoh Pantun Perkenalan, Cara Unik untuk Saling Mengenal
Contoh pantun perkenalan sering ditemukan saat dua insan atau dua keluarga saling berkenalan karena ingin menjadi satu dalam pernikahan.
Ibaratnya, pantun perkenalan adalah pantun pembuka jalan jadi harus dikeluarkan dengan hati-hati, entah itu akan diterima atau tidak.
Isi pantun perkenalan bisa berupa ajakan berkenalan sampai pujian dan harapan antar dua insan atau dua keluarga.
Pantun perkenalan termasuk dalam jenis pantun orang muda seperti remaja sampai waktu sebelum menikah.
Sama seperti pantun pada umumnya, pantun perkenalan juga memiliki ciri-ciri khas pantun, yaitu setiap bait terdiri dari empat baris atau larik, setiap baris terdiri dari 8-12 suku kata, berima a-b-a-b, baris pertama dan kedua merupakan sampiran, dan baris ketiga serta keempat merupakan isi.
Contoh Pantun Perkenalan
Berikut contoh pantun perkenalan dari buku Kumpulan Pantun untuk SD-SMP karya Inur Hidayati dan sumber-sumber lainnya.
Contoh pantun 1
Suji-suji daun delima,
Disuji anak Sutan Bantan.
Kalau sudi minta terima,
Diharap jangan tuan lupakan.
Contoh pantun 2
Pohon beringin tengah negeri,
Buah beribu di tangkainya.
Ingin di bunga sunting nabi,
Bolehkah kami memetiknya?
Contoh pantun 3
Burung nuri terbang melayang,
Hinggap di kampung rang Salida.
Baik-baik tuan bertenggang,
Biduk satu nakhoda dua.
Contoh pantun 4
Melenguh lembu di gunung,
Melenguh sampai ke balai.
Maksud hati memeluk gunung,
Apa daya tangan tak sampai.
Contoh pantun 5
Dang Saja menikam pari,
Kena belanak ikan pelata.
Bukan sahaja kanda kemari,
Dibawa oleh hati tercinta.
Contoh pantun 6
Tekukur digulai lemak,
Batang padi dibelah dua.
Biarlah kita dimarahi mak,
Asal jadi kita berdua.
Contoh pantun 7
Api-api unggunan kandis,
Tumpah damar di kulit tengar.
Laki-laki mulutnya manis,
Jika bersumpah jangan didengar.
Contoh pantun 8
Arsya raja mahkota,
Diserang raja keinderaan.
Jika sungguh tuan berkata,
Abang menunggu tirai peraduan.
Contoh pantun 9
Di hilir sarang penyengat,
Di mudik sarang bentilau.
Kami lupa-lupa ingat,
Siapa gerangan gelar beliau.
Contoh pantun 10
Dari mana hendak ke mana,
Dari Jepang ke Bandar China.
Kalau boleh kami bertanya,
Bunga yang kembang siapa punya?
Contoh pantun 11
Dari Jepang ke Bandar China,
Singgah berlabuh di Singapura.
Bunga yang kembang siapa punya?
Kami beringin memetiknya.
Contoh pantun 12
Mahal harganya kain batik,
Dipakai selendang ke Kuala.
Jika bunga boleh dipetik,
Dipersunting dijunjung di kepala.
Contoh pantun 13
Dari mana hendak ke mana,
Dari Jepang ke Bandar China.
Kalau tuan sudi bertanya,
Bunga yang kembang ada yang punya.
Contoh pantun 14
Mahal harganya kain batik,
Mahal tak dapat lagi dibeli.
Bunga yang kembang hendak dipetik?
Lebah sekawan menjagai.
Contoh pantun 15
Elok bunganya keramunting,
Pandan di rimba diladungkan.
Bunga itu kalau dipersunting,
Badan dan nyawa menanggungkan.
Contoh pantun 16
Pagar besi dengan jeruji,
Baik buruk boleh dikaji.
Bermura hati dalam memuji,
Hati-hati kalau berjanji.
Contoh pantun 17
Tepi gunung jurangnya tinggi,
Aduh ngarainya dalam sekali.
Waktu kita bertukar janji,
Katanya nasib akan berganti.
Contoh pantun 18
Cinta tak memandang bulu,
Cinta juga tak mengenal waktu.
Rasakan cinta di hatimu,
Betapa indah mengikis kalbu.
Contoh pantun 19
Ambil puan dari Marinda,
Pandan di Jawa saya rebahkan.
Jika tuan membawa adinda,
Badan dan nyawa saya serahkan.
Contoh pantun 20
Anak bangau sedang menangis,
Datang orang sungguh rupawan.
Gula memang rasanya manis,
Manis lagi senyumnya tuan.
Itulah penjelasan dan contoh pantun perkenalan. Semoga bermanfaat.
(uli/juh)