Mobile marketing adalah salah satu metode atau strategi pemasaran yang banyak digunakan saat ini. Namun belum banyak orang yang benar-benar paham tentang apa itu mobile marketing.
Pasalnya, meski metode yang satu ini terlihat mudah dan simpel tetapi dalam prosesnya mobile marketing tidak bisa dikatakan mudah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka itu diperlukan pemahaman mengenai apa itu mobile marketing lebih lanjut untuk mengetahui bagaimana proses atau cara kerjanya.
Dikutip dari situs Investopedia, mobile marketing adalah kegiatan periklanan yang mempromosikan produk dan layanan melalui perangkat seluler, seperti tablet dan smartphone.
Sementara itu, dalam buku berjudul The Book of Digital Marketing oleh Gunawan Chakti, mobile marketing adalah strategi pemasaran digital multi-saluran yang ditujukan untuk menjangkau target audiens secara mobile.
Istilah mobile merujuk pada audiens atau pengguna di smartphone, tablet, atau perangkat seluler lainnya melalui situs web, email, media sosial, dan aplikasi.
Sebab, saat ini 80 persen pengguna internet memiliki smartphone dan 60 persen pengguna internet mengaksesnya melalui mobile.
Untuk mencapai tujuannya, mobile marketing dapat dilakukan dengan memanfaatkan fitur-fitur teknologi seluler modern, seperti kode QR atau tracking lokasi.
Hal itu dilakukan untuk menyesuaikan kampanye pemasaran suatu merek berdasarkan preferensi dan lokasi masing-masing audiens.
Lantas apa saja manfaat dari mobile marketing ini? Berikut beberapa manfaatnya seperti dikutip dari buku The Power of Digital Marketing oleh Tri Rachmadi.
Terdapat dua jenis mobile marketing yang dapat digunakan sesuai dengan target audiens. Berikut penjelasannya seperti dikutip dari laman WordStream.
Sesuai namanya, app-based marketing melibatkan aplikasi dalam strategi pemasarannya. Cara kerjanya adalah dengan memasang iklan di sebuah aplikasi.
Jenis mobile marketing ini dapat dijalankan dengan layanan seperti Google AdMod. Saat ini, Facebook juga telah menyediakan layanan iklan yang terintegrasi ke dalam aplikasinya.
In-game marketing adalah jenis mobile marketing yang menggunakan game di seluler sebagai wadah iklannya.
Misalnya, iklan dalam game dapat muncul sebagai pop-up banner, iklan gambar satu halaman penuh, atau bahkan iklan video yang muncul di tengah loading game.
Setelah mengetahui pengertian, manfaat, dan jenisnya, selanjutnya adalah memahami cara kerja mobile marketing.
Berikut cara kerjanya yang dirangkum dari buku Digital Marketing (Concept, Strategy, and Implementation) dan berbagai sumber lainnya.
Mengirim email yang berisi pesan pemasaran juga merupakan salah satu cara kerja atau bentuk dari mobile marketing.
Cara kerja mobile marketing selanjutnya bisa menggunakan website sebagai tools utama dalam pemasaran.
Fitur yang tersedia di perangkat seluler juga dapat dimanfaatkan untuk proses kerja mobile marketing.
Salah satunya adalah fitur kode QR di smartphone yang dapat mengarahkan pengguna ke halaman yang relevan.
Call to actions alias CTA merupakan bagian penting dari pesan pemasaran. Pastikan tombol CTA terlihat besar dan berfungsi sehingga menarik perhatian pengguna.
Website dan email cukup sering diakses melalui perangkat seluler atau smartphone. Oleh sebab itu, pastikan website dan email menggunakan template khusus untuk diakses pengguna perangkat mobile.
Sesuaikan tata letak di website dan email sesuai dengan ukuran layar smartphone pengguna tanpa perlu melakukan pembesaran layar atau zoom-in.
Demikian penjelasan mengenai apa itu mobile marketing. Semoga bermanfaat!
(juh)