Ketika membaca suatu teks atau cerita, pada bagian akhir biasanya terdapat ringkasan atau rangkuman. Ringkasan adalah hasil dari memendekkan atau mengambil intisari dari sebuah teks bacaan.
Meski singkat, ringkasan haruslah merepresentasikan karya asli. Jika yang dirangkum adalah sebuah buku, maka sebagai pembaca kamu harus mengambil setiap ide pokok agar isi pesan dalam bacaan tetap tersampaikan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip dari Buku Ajar Bahasa Indonesia untuk SMA/MA Tingkat Dasar (2022), ringkasan merupakan sajian singkat dari sebuah karangan asli yang masih dipertahankan struktur dasarnya.
Ringkasan diambil dari istilah precis dalam bahasa Inggris yang berarti memotong atau memangkas sehingga menyajikan teks menjadi lebih pendek dari aslinya.
Yang diambil untuk dijadikan ringkasan ini adalah inti atau ide pokok bacaan.
Sebelum membuatnya, kamu perlu mengetahui dulu ciri-ciri ringkasan. Ciri-cirinya adalah sebagai berikut:
Secara umum, tujuan dari meringkas adalah agar seseorang membaca buku dalam waktu yang singkat. Tujuan lain dari meringkas di antaranya sebagai berikut:
Berdasarkan tujuan yang ada maka dapat disimpulkan bahwa meringkas dapat membantu memberikan informasi kepada pembaca dalam waktu yang lebih singkat.
Ini karena teks pada ringkasan cenderung lebih pendek dan dapat dipahami dengan cepat.
Menyusun rangkuman dipengaruhi oleh kemampuan penyusun sendiri. Jika penyusun memiliki kemampuan membaca yang baik maka hasil rangkumannya pun akan sama baiknya.
Sebab, pembaca yang baik mampu menceritakan kembali secara ringkas buku atau bacaan yang baru ia baca.
Untuk itu, sebagai pembaca kita harus cermat dalam membaca teks yang hendak diringkas agar hasilnya sesuai yang diharapkan dan dapat merepresentasikan isi bacaan dengan tepat dan baik.
Langkah-langkah membuat ringkasan adalah sebagai berikut:
Demikian penjelasan tentang pengertian, ciri-ciri, tujuan, dan cara membuat ringkasan. Selamat belajar!
(ira/fef)