Pengertian Antropologi, Ruang Lingkup, dan Manfaat Mempelajarinya

Antropologi adalah ilmu yang mempelajari manusia, mulai dari sejarah evolusi, perkembangan, hingga praktik kebudayaannya. 

Supaya lebih paham, simak pengertian antropologi, ruang lingkup kajiannya, serta tujuan dan manfaat mempelajari ilmu ini.

Pengertian antropologi

Dikutip dari buku Pengantar Antropologi, antropologi berasal dari bahasa Yunani yakni anthrops yang berarti manusia dan logos yang berarti ilmu.

Maka, antropologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari manusia, aneka warna bentuk fisik, kepribadian, masyarakat, dan kebudayaannya.

Dalam pengertian yang lebih luas, antropologi bisa diartikan sebagai ilmu pengetahuan yang mencoba menelaah sifat-sifat manusia secara umum. Manusia dipandang sebagai sesuatu yang kompleks dalam antropologi, baik dari segi fisik, emosi, sosial, maupun kebudayaan.

Selain pengertian di atas, terdapat juga beberapa pengertian antropologi menurut ahli.

1. Franz Boas: Antropologi adalah studi holistik tentang budaya dan pengalaman, yang mengintegrasikan kajian mengenai budaya, arkeologi, linguistik, dan fisik. 
2. Koentjaraningrat:Antropologi adalah ilmu yang mempelajari umat manusia pada umumnya dengan mempelajari aneka warna-warna, bentuk fisik suatu masyarakat serta kebudayaan-kebudayaan yang dihasilkan.
3. Masinambow (1997): Antropologi adalah disiplin ilmu yang mengkaji masyarakat atau kelompok manusia.
4. Haviland (1999): Haviland mendefinisikan antropologi sebagai studi untuk menyusun sejumlah generalisasi yang bermakna tentang manusia dan tindakannya serta pengertian yang lengkap tentang keragaman manusia, baik kebudayaan maupun ciri fisiknya.
5. Keesing (1999): Pengertian antropologi menurut Keesing adalah ilmu yang membicarakan tentang beragam kebudayaan, perbedaan, persamaan fisik, dan sifat manusia dan kelembagaannya.

Ruang lingkup antropologi

Ruang lingkup antropologi terbagi dalam dua bagian, yakni antropologi fisik dan budaya. Berikut penjelasannya.

1. Antropologi fisik

Antropologi fisik mempelajari manusia sebagai makhluk biologis. Dalam antropologi fisik mempelajari dari dua sudut jasmaninya dengan lingkup yang lebih luas, meliputi asal-usul, perkembangan evolusi organik struktur tubuh, dan ras.

Dilihat dari sudut penelitiannya, antropologi fisik terbagi menjadi cabang-cabang ilmu yang lebih kecil, meliputi:

• Evolusi manusia: mempelajari proses berkembangnya tipe manusia yang dimulai dari makhluk bukan manusia.
• Paleontologi primata: mempelajari deskripsi varietas manusia yang kini sudah punah dan makhluk lain yang masih erat hubungannya dengan manusia.
• Somatologi: studi tentang manusia yang masih hidup serta perbedaan seks dan variasi individu.
• Antropometri: studi tentang teknik pengukuran tubuh manusia untuk membedakan struktur anatomi antara suatu ras manusia dengan ras manusia lainnya.
• Antropologi rasial: mempelajari tentang penggolongan manusia dalam kelompok ras, sejarah ras, dan pencampuran ras.

2. Antropologi budaya

Antropologi budaya merupakan cabang utama dalam antropologi yang menyelidiki kebudayaan dan bermacam-macam kebudayaan di seluruh dunia.

Menurut Haviland, antropologi budaya terpecah menjadi tiga bidang kajian, yakni:

• Arkeologi: cabang ilmu antropologi budaya yang mempelajari benda-benda peninggalan manusia di masa lalu.
• Antropologi linguistik: mempelajari tentang asal muasal suatu bahasa yang digunakan oleh manusia, baik secara lisan maupun dalam struktur yang tertulis.
• Etnologi: mempelajari kebudayaan-kebudayaan dalam kehidupan masyarakat bangsa-bangsa tertentu.

Manfaat antropologi

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut manfaat mempelajari ilmu antropologi.

• Mengetahui pola perilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat universal maupun pola perilaku manusia pada tiap-tiap masyarakat (suku bangsa).
• Mengetahui berbagai macam masalah dalam masyarakat.
• Memiliki kepekaan terhadap kondisi-kondisi dalam masyarakat dan mampu mengambil inisiatif pemecahan masalah.
• Mengetahui kedudukan dan peran yang harus dilakukan sesuai dengan harapan masyarakat.
• Menambah wawasan tentang pergaulan umat manusia di seluruh dunia yang mempunyai kekhususan-kekhususan sesuai dengan karakteristik daerahnya sehingga menimbulkan toleransi.

Demikian penjelasan mengenai pengertian antropologi dilengkapi ruang lingkup, tujuan, dan juga manfaatnya. Selamat belajar!