Sholat Tarawih Sendiri di Rumah Berapa Rakaat?
Sholat tarawih adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dilaksanakan pada bulan Ramadhan. Sholat tarawih dilakukan setelah sholat Isya dan boleh dikerjakan berjamaah atau munfarid (sendiri) di rumah.
Secara umum, jumlah rakaat sholat Tarawih bisa bervariasi tergantung pada kemampuan dan kondisi individu. Lantas, sholat Tarawih di rumah berapa rakaat yang seharusnya dilakukan?
Dilansir dari laman NU Online, berikut penjelasan mengenai jumlah rakaat sholat Tarawih di rumah, lengkap dengan bacaannya.
Jumlah rakaat sholat tarawih di rumah
Sholat Tarawih di rumah berapa rakaat? Umumnya kebanyakan sholat tarawih sering dikerjakan sebanyak 23 rakaat, termasuk dengan tambahan 3 rakaat sholat witir setelahnya.
Namun, banyak juga yang memilih untuk melaksanakan 8 rakaat atau 11 rakaat saat sholat tarawih di rumah dan sudah termasuk witir.
Biasanya ada beberapa formasi yang dapat digunakan dalam sholat tarawih 11 rakaat di rumah, yaitu sebagai berikut:
- Formasi 2-2-2-2-2-1: Sholat tarawih 10 rakaat dan 1 witir
- Formasi 2-2-2-2-3: Sholat tarawih 8 rakaat dan 3 rakaat witir
Sebagian besar ulama memang memperbolehkan umat Islam untuk mengerjakan sholat tarawih dengan jumlah rakaat yang lebih sedikit, asalkan tetap dilakukan dengan khusyuk dan ikhlas.
Umat Islam bisa memilih untuk melakukan sholat Tarawih 8 rakaat, 11 rakaat, atau jumlah yang lebih banyak sesuai kemampuannya.
Perbedaan pendapat rakaat sholat Tarawih
Di Indonesia terdapat perbedaan jumlah rakaat Tarawih, yakni Muhammadiyah dengan 11 rakaat dan Nahdlatul Ulama (NU) dengan 23 rakaat. Mengapa jumlah rakaat sholat Tarawih berbeda-beda? Hal tersebut dikarenakan adanya perbedaan pendapat ulama mengenai jumlah rakaat sholat Tarawih.
Dalam buku Ke-NU-an Ahlussunnah Waljama'ah An-Nahdliyyah terbitan Lembaga Pendidikan Ma'arif Nahdlatul Ulama DI Yogyakarta, disebutkan Ibnu Hajar al-Asqalaniy menerangkan bahwa para ulama ada yang menetapkan 11, 13, 21, 23, 39, 41 dan 47 rakaat, sekalian dengan sholat witirnya. (Ibnu Hajar al-Asqalaniy, Fathu al-Bariy, juz IV, halaman 296).
Imam Syafi'i menerangkan bahwa tidak ada masalah dengan pengerjaan sholat Tarawih sebanyak 39 rakaat atau 23 rakaat.
"Saya melihat orang-orang Madinah mengerjakan 39 rakaat dan orang-orang Makkah mengerjakan 23 rakaat". Dan ini tidak ada masalah apa pun (boleh-boleh saja).
Imam An-Nawawi menjelaskan, para ulama bersepakat bahwa hukum melaksanakan sholat Tarawih adalah sunnah, dan jumlahnya adalah 20 rakaat dengan tiap dua rakaat satu salam.
Sementara Imam Malik memilih 8 rakaat, meski kebanyakan Malikiyah sesuai dengan pendapat mayoritas Syafi'iyyah, Hanabilah, dan Hanafiyyah yang sepakat bahwa sholat Tarawih adalah 20 rakaat.
Hal ini merupakan pendapat yang lebih kuat dan sempurna ijma'-nya, serta menjadi pilihan mayoritas umat muslim.
Sebagian ulama mazhab Hanafi, seperti Imam Al-Kamal Ibnu al-Humam mengatakan, sholat Tarawih berjumlah 8 rakaat. Imam Al-Kamal Ibnu al-Humam dalam kitab Fathul Qadir menuliskan:
أَنَّ قِيَامَ رَمَضَانَ سُنَّةٌ إحْدَى عَشْرَةَ رَكْعَةً بِالْوِتْرِ فِي جَمَاعَةٍ فَعَلَهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ تَرَكَهُ لِعُذْرٍ... وَظَاهِرُ كَلَامِ الْمَشَايِخِ أَنَّ السُّنَّةَ عِشْرُونَ، وَمُقْتَضَى الدَّلِيلِ مَا قُلْنَا
Artinya: "Sesungguhnya Qiyamul Lail di Bulan Ramadhan hukumnya sunnah, yaitu 11 rakaat dengan witir, secara berjamaah. Hal itu dikerjakan oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, lalu ditinggalkannya karena ada uzur... Dan zahir pendapat masyayikh bahwa sunnahnya 20 rakaat. Sementara menurut dalil adalah apa yang kami katakan (8 rakaat tanpa witir)."
Niat sholat tarawih di rumah
Terlepas dari berapapun jumlah rakaat yang akan dikerjakan dalam sholat Tarawih, sholat sunnah ini harus diawali dengan niat yang benar agar sholatnya sah. Berikut bacaan niat sholat Tarawih.
Niat sholat tarawih munfarid
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat Tarawihi rak'ataini mustaqbilal qiblati adaa an lillahi ta'ala.
Artinya: Aku berniat sholat Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah taala.
Niat sholat tarawih berjamaah
Sebagai imam
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً إِمَامًا ِللهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat Tarawihi rak'atayni mustaqbilal qiblati ada'an imaman lillahi ta'ala.
Artinya: Aku menyengaja sembahyang sunah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai imam karena Allah Swt.
Sebagai makmum
اُصَلِّى سُنَّةَ التَّرَاوِيْحِ رَكْعَتَيْنِ مُسْتَقْبِلَ الْقِبْلَةِ أَدَاءً مَأْمُوْمًا لِلهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatat Tarawihi rak'atayni mustaqbilal qiblati ada'an ma'muman lillahi ta'ala.
Artinya: Aku menyengaja sembahyang sunnah Tarawih dua rakaat dengan menghadap kiblat, tunai sebagai makmum karena Allah Swt.
Demikian penjelasan mengenai sholat Tarawih di rumah berapa rakaat. Umat Muslim bisa memilihnya sesuai kemampuan, asalkan dikerjakan dengan khusyuk dan niat karena Allah Swt.
(avd/juh)