Jakarta, CNN Indonesia -- Tom Hanks adalah aktor terkenal yang barangkali tak punya kesulitan untuk membeli seperangkat komputer. Tapi siapa mengira Hanks ternyata masih suka memakai mesin tik.
Kalau mesin tiknya rusak, bagaimana perbaikannya? Ternyata di Manhattan, Amerika Serikat, masih ada toko reparasi mesin tik yang hidup, di tengah nyaris tergilas habisnya mesin tik di era komputerisasi saat ini.
“Saya satu dari
Mohicans terakhir,” kata Paul Schweitzer, ahli perbaikan mesin tik yang punya toko Gramercy Trypewriter. Dia sudah menekuni profesi itu selama 55 tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kini toko Gramercy Trypewriter itu dijalankannya bersama putranya, Justin. “Sangat menyenangkan ketika dibutuhkan oleh pelanggan dan saya menyukai apa yang saya lakukan,” kata Schweitzer, seperti dikutip kantor berita CNN, beberapa waktu lalu.
Schweitzer adalah generasi kedua. Toko Gramercy Trypewriter ternyata sudah beroperasi tiga generasi, dimulai sejak 83 tahun lalu dan masih hidup hingga kini.
Selain Hanks, masih adakah pelanggan lain toko itu? Ternyata masih cukup banyak. Di New York City sendiri ternyata masih ada perusahaan yang memakai mesin tik. Dan pekerjaan untuk Gramercy selalu ada saban hari. Soalnya toko yang bisa melayani perbaikan tinggal dua atau tiga toko saja di New York City yang besar.
“Ada banyak pekerjaan setiap hari,” kata Justin Schweitzer. “Kami harus bekerja enam atau tujuh hari sepekan supaya tak terlambat sesuai pesanan.”
Di Gramercy Trypewriter, kita memang seperti memasuki era masa lalu. Tak ada email atau pembayaran dengan kartu kredit. Semuanya harus dibayar dengan cek atau uang tunai.
Bagaimana dengan
spare part? Khusus untuk pita hitam, ternyata masih ada perusahaan kecil di New York yang memproduksinya dan toko Gramercy masih menjualnya juga.
Sedangkan untuk perangkatnya sendiri, mereka tak jarang melakukan kanibalisasi. Untuk itu, ada banyak stok mesin tik di toko maupun di rumah mereka di Long Island yang bisa dijadikan bahan kanibal.
Toko ini juga menjual mesin tik hasil perbaikan. Ada sejumlah mesin tik antik yang kemudian membuat harganya melejit. Beberapa koleksi mereka adalah Corona yang berasal dari 1917 dan Underwood dari tahun 1918 atau 1920.
(ded/ded)