Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Ristek dan Teknologi, M Nasir ikut angkat bicara soal penyerapan anggaran yang rendah dan keterlambatan eksekusi proyek infrastruktur pemerintah. Menurutnya, proses politik anggaran yang memakan waktu menjadi biang keladi dari lambannya eksekusi belanja infrastruktur.
"Politik perencanaan anggaran harus kita perbaiki dengan mengeluarkan Perpres agar politik penggangaran dari 1 Januari ke 31 Desember harus bulan Oktober, November. Karena Desember harus sudah lakukan pelelangan," kata Nasir usai rapat bersama Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) di Kantor Wapres, Senin (6/7).
Menurutnya, jika penganggaran baru dimulai pada Januari, maka proses lelang baru bisa dilakukan pada Maret atau April. Karenanya dalam rapat selanjutnya akan membahas rancangan peraturan presiden yang mengatur kerangka waktu penyusunan anggaran yang memungkinkan lelang bisa dimulai pada awal tahun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT