Devaluasi Yuan Beri Sentimen Negatif IHSG

CNN Indonesia
Rabu, 12 Agu 2015 06:27 WIB
Pelaku pasar ditakutkan berasumsi kinerja emiten akan semakin melemah dengan pelemahan rupiah sehingga aksi jual pun kembali marak dan tak terhindarkan.
Bursa Efek Indonesia. (ANTARA FOTO/Fanny Kusumawardhani)
Jakarta, CNN Indonesia -- Pada perdagangan Rabu (12/8) IHSG diperkirakan berada pada rentang support 4605-4615 dan resisten 4655-4772. Head of Research NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada menyebut laju IHSG berada di bawah area target support 4715-4739 dan sempat di dalam area target resisten 4760-4778 meski berakhir di bawah level tersebut.

“Dari sisi sentimen tampaknya belum akan ada hadirnya sentimen positif sehingga membuat IHSG berpotensi melanjutkan pelemahannya,” ujar Reza dikutip dari riset, Rabu (12/8).

Selain kurang meyakinkannya pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menjanjikan belanja pemerintah secara besar-besaran untuk menggenjot infrastruktur pemicu pertumbuhan ekonomi, pelaku pasar justru dikejutkan dengan kembali anjloknya rupiah setelah sebelumnya bergerak stagnan. Pelemahan ini terkait dengan kebijakan China yang mendevaluasi mata uang Yuan-nya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Pelaku pasar langsung price in dan berasumsi kinerja emiten akan semakin melemah dengan pelemahan rupiah sehingga aksi jual pun kembali marak dan tak terhindarkan,” tegasnya.

Jika IHSG benar melanjutkan pelemahan akibat pelaku pasar lebih memilih untuk menghindari pasar modal, hal itu semakin membuat IHSG akan kehilangan momentum kenaikannya.

“Namun demikian, kami hanya bisa berharap agar pelemahan dapat lebih terbatas dan aksi jual dapat berkurang. Tetap mewaspadai sentiment yang akan muncul dari pelemahan Rupiah dan kembalinya asing kompak menjual yang melorotkan IHSG,” kata Reza.
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER