Jakarta, CNN Indonesia -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat tipis di tengah koreksi mayoritas pasar saham Eropa. Indeks naik sebesar 4 poin (0,09 persen) ke level 4.545 setelah bergerak di antara 4.534-4.555 pada perdagangan Selasa (24/11).
Sementara di pasar valuta asing, nilai tukar rupiah menguat 4 poin (0,03 persen) ke Rp 13.718 per dolar Amerika Serikat (AS) setelah bergerak di kisaran Rp 13.665-Rp 13.740 per dolar.
Kepala Riset PT Universal Broker Indonesia Satrio Utomo mengatakan pelaku pasar sebenarnya masih menahan diri dalam menggelontorkan dana untuk melakukan aksi beli. Pasalnya, sentimen yang ada dirasa kurang mendukung.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Menurut saya pasar masih
wait and see karena kita naik tipis sekali. Investor masih bingung dan menanti kejelasan penaikan suku bunga AS oleh The Fed,” ujarnya, Selasa (24/11).
Mendiri Sekuritas mencatat, investor membukukan transaksi sebesar Rp 4,03 triliun, terdiri dari transaksi reguler Rp 2,97 triliun dan transaksi negosiasi Rp 1,05 triliun. Di pasar reguler, investor asing membukukan transaksi beli bersih (
net buy) tipis sebesar Rp 5,82 miliar.
Sebanyak 109 saham naik, 141 saham turun, 98 saham tidak bergerak, dan 211 saham tidak ditransaksikan. Sebanyak empat sektor menguat, dipimpin oleh sektor infrastruktur yang naik 1,24 persen dan sektor perdagangan yang naik 0,4 persen.
Saham di sektor infrastruktur yang paling menguat adalah PT Steady Safe Tbk (SAFE, Rp 103) yang naik 14,44 persen dan PT Indika Energy Tbk (INDY, Rp 145) yang naik 5,07 persen.
Di sektor perdagangan, saham yang paling terapresiasi adalah PT Kokoh Inti Aremabama Tbk (KOIN, Rp 290) sebesar 11,54 persen dan PT Bayu Buana Tbk (BAYU, Rp 1.000) sebesar 11,11 persen.
Dari Asia, mayoritas indeks saham
mixed. Kondisi itu ditunjukkan oleh indeks Nikkei225 di Jepang yang naik sebesar 0,23 persen dan indeks Kospi di Korsel yang menguat sebesar 0,63 persen, sedangkan indeks Hang Seng di Hong Kong terkoreksi sebesar 0,35 persen.
Sore ini, mayoritas indeks saham di Eropa melemah sejak dibuka tadi siang. Indeks FTSE100 di Inggris turun 0,78 persen, DAX di Jerman yang melemah 0,76 persen, dan CAC di Perancis yang terkoreksi 1,31 persen.
(gen)