Menhub Jonan ke Jepang Jajaki Kerjasama Proyek Transportasi

Safyra Primadhyta | CNN Indonesia
Selasa, 08 Des 2015 19:10 WIB
Proyek infrastruktur yang ditawarkan ke Jepang meliputi infrastruktur transportasi pelabuhan, bandar udara, jalur kereta api, serta jalan raya.
Menteri Perhubungan Ignasius Jonan. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Perhubungan Ignasius Jonan menjajaki kerjasama pembangunan infrastruktur sarana transportasi dengan Pemerintah Jepang. Hal itu dilakukan Jonan saat bertemu dengan Menteri Pertahanan, Infrastruktur, Transportasi dan Pariwisata Jepang, Keiichi Isii ke Tokyo, Jepang pada 4-5 Desember 2015.

“Menhub (Menhub Jonan) menyampaikan tentang perlunya peningkatan kerjasama kedua negara khususnya pada pembangunan infrastruktur bidang transportasi baik pelabuhan, bandar udara, jalur kereta api, serta jalan raya,” kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) JA Barata melalui keterangan resmi, Senin (7/12).

Khusus untuk sektor perhubungan laut, Menhub Jonan mempromosikan gagasan pemerintah yang ingin menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia (global maritim fulcrum) melalui proyek tol laut dan sejumlah proyek pendukung lainnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Prinsipnya, tol laut merupakan penyelenggaraan angkutan laut secara tetap dan teratur yang menghubungkan pelabuhan-pelabuhan hub disertai feeder dari ujung barat sampai ke ujung timur Indonesia dengan menggunakan kapal-kapal berukuran besar sehingga diperoleh manfaat ekonomisnya,” kata Barata.

Untuk merealisasikan program pemerintah tersebut, sejumlah pelabuhan juga akan dibangun dan dikembangkan di Tanah Air. Salah satunya, pembangunan Pelabuhan Patimban sebagai alternatif pengganti lokasi Pelabuhan Cilamaya yang sebelumnya telah dipilih untuk mendukung pelabuhan terbesar di Indonesia, Tanjung Priok.

Selain memaparkan proyek sektor perhubungan laut, Menhub Jonan juga memaparkan program lainnya antara lain pembangunan/pengembangan kereta api Trans Sumatera, Trans Kalimantan, Trans Sulawesi, dan Trans Papua.

Lebih lanjut, Barata mengungkapkan, pemerintah Jepang menyambut baik keinginan Menhub Jepang dan menyatakan siap mendukung rencana pembangunan insfrastruktur bidang transportasi di Indonesia. Selanjutnya, kedua negara akan segera berkoordinasi langsung dengan pihak-pihak terkait.

(ags/gen)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER