Pertamina Hulu Energi Kantongi Laba Rp2,68 Triliun Tahun Lalu

Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Jumat, 15 Apr 2016 11:53 WIB
Tahun lalu Pertamina Hulu Energi berhasil memproduksi minyak sebanyak 66,30 MBOPD. Sementara produksi gas mencapai 678 MMSCFD.
Tahun lalu Pertamina Hulu Energi berhasil memproduksi minyak sebanyak 66,30 MBOPD. Sementara produksi gas mencapai 678 MMSCFD. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Pertamina Hulu Energi (PHE) berhasil mengumpulkan pendapatan sebesar US$1,78 miliar sepanjang tahun lalu dengan laba bersih mencapai US$204 juta setara Rp2,68 triliun tahun lalu.

Anak usaha PT Pertamina (Persero) di bidang eksplorasi dan eksploitasi minyak dan gas bumi (migas) tersebut berhasil membukukan catatan tersebut dengan rata-rata harga minyak US$49,7 per barel dan harga gas US$5,92 per mscf dan kurs Rp13.392 per dolar.

Direktur Utama PHE R. Gunung Sardjono Hadi mengungkapkan keberhasilan perusahaannya mengantongi laba di tengah kondisi industri migas yang lesu akibat anjloknya harga hingga sempat berada dibawah US$30 per barel berkat inovasi yang dilakukan perusahaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gunung mencatat, tahun lalu PHE berhasil memproduksi migas sebanyak 183 MBOEPD di atas target rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) sebesar 175 MBOEPD.

“Realisasi produksi minyak sebanyak 66,30 MBOPD, dengan target RKAP sebesar 68,33 MBOEPD. Sementara produksi gas PHE mencapai 678 MMSCFD melebihi target yang dibebankan sebesar 619 MMSCFD,” kata Gunung, dikutip Jumat (15/4).

Tetap meningkatnya jumlah produksi migas yang dihasilkan PHE karena manajemen perseroan tetap melakukan pemboran sumur tahun lalu. Sepanjang 2015, PHE melakukan pemboran eksplorasi sebanyak 15 sumur dan pemboran pengembangan sebanyak 44 sumur.

“Dengan aktivitas ini maka cadangan migas (P1) PHE bertambah sebesar 36,47 MMBOE,” jelasnya.

PHE saat ini memiliki sejumlah 56 anak perusahaan dengan 52 wilayah kerja aktif yang bergerak di bidang usaha minyak, gas, dan CBM. Selain itu juga memiliki saham pada enam perusahaan patungan, tiga buah perusahaan afiliasi yang bergerak di bidang upstream dan midstream migas. (gen)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER