Rupiah Bergairah, IHSG Diprediksi Menguat

Dinda Audriene | CNN Indonesia
Rabu, 08 Jun 2016 08:34 WIB
Kemarin, IHSG kemarin naik sebesar 0,77 persen ke level 4.933, sedangkan rupiah menguat 0,8 persen ke Rp13.263 per dolar AS.
Seorang pria mengamati pergerakan harga saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Senin (6/6). (Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay)
Jakarta, CNN Indonesia -- Bursa saham Indonesia diprediksi kembali bergairah pada hari ini, Rabu (8/6) seiring dengan penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.

Analis Relience Securities, Lanjar Nafi memprediksi berpeluang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)  masih akan menguat pada perdagangan hari ini, dengan rentang support 4.920 dan resisten 4.967.

IHSG kemarin naik sebesar 0,77 persen ke level 4.933, sedangkan rupiah menguat 0,8 persen ke Rp13.263 per dolar AS. Pelemahan dolar AS menjadi pemicu aksi beli sebesar Rp627 miliar pada Selasa (7/6).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kinerja positif juga dialami oleh mayoritas bursa saham regional dan global. Pidato Gubernur Bank Sentral AS (The Fed) Janet Yellen  yang menegaskan kenaikan suku bunga bertahap menjadi sentimen yang memengaruhi pergerakan pasar modal.

"Data ketenagakerjaan di AS pada Mei kemarin adalah yang terlemah dalam enam tahun terakhir sehingga membuat investor lebih optimis," terang Lanjar dalam riset, dikutip Rabu (8/6).

Analis PT Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya memprediksi IHSG akan berada dalam rentang support 4.877 dan resisten 4.980. Menurutnya, jika IHSG mampu bertahan mendekati level resisten 4.980 menunjukkan kekuatan naiknya sudah semakin besar.

Selain itu, IHSG diperkirakan mampu bertahan ke level positif 4.877 walau mengalami tekanan. Arus modal asing masih terus berlangsung diiringi dengan melemahnya dollar AS dan ini membawa angin segar bagi IHSG.

"Yang perlu diingat dengan kondisi pola naik jangan pendek yang sudah terkonfirmasi, jika terjadi koreksi sehat, bagi investor dapat memanfaatkan sebagai peluang untuk akumulasi beli," papar William dalam riset. (ags)
TOPIK TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER