Bangun Pabrik Sienta di Karawang, Toyota Kuras Rp2,5 Triliun

Gentur Putro Jati | CNN Indonesia
Senin, 25 Jul 2016 15:30 WIB
Fasilitas tersebut digunakan TMMIN untuk memproduksi All New Sienta, sekaligus menjadi pabrik mobil kompak pertama Toyota di luar Jepang.
Fasilitas tersebut digunakan TMMIN untuk memproduksi All New Sienta, sekaligus menjadi pabrik mobil kompak pertama Toyota di luar Jepang. (Detikcom/Agung Pambhudy).
Jakarta, CNN Indonesia -- PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) menghabiskan Rp2,5 triliun untuk menyelesaikan pembangunan pabrik baru di Karawang, Bekasi. Fasilitas tersebut digunakan TMMIN untuk memproduksi All New Sienta, sekaligus menjadi pabrik mobil kompak pertama Toyota di luar Jepang.

Mitsuo Ookubo, Manager Officer Toyota Motor East Japan Inc mengatakan, perusahaannya tidak ragu menggelontorkan uang sebesar itu di tengah kondisi industri otomotif yang lesu. Pasalnya, Indonesia selama ini memainkan peran penting dalam produksi dan ekspor Toyota baik kendaraan, mesin dan komponen.

“Indonesia merupakan negara pertama di luar Jepang yang memproduksi Sienta dan ini pengalaman pertama kalinya Toyota Compact Car Company mendukung produksi di luar Jepang. Ke depan, Toyota akan terus berkontribusi maksimum pada industri otomotif Indonesia,” ujar Ookubo saat mendampingi Menteri Perindustrian Saleh Husin meresmikan pabrik baru tersebut, Senin (25/7).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden Direktur TMMIN Masahiro Nonami menambahkan, pabrik baru tersebut bisa memproduksi 4 ribu unit All New Sienta per bulan dengan tingkat kandungan lokal sampai 80 persen.

“Mobil merupakan buatan Indonesia dengan hasil upaya sumber daya manusia Indonesia. Kami akan mengekspor Sienta ke nagara-negara di kawasan Asia Tenggara mulai akhir 2016 ini,” ujarnya.

Nonami menuturkan, TMMIN telah melibatkan sebanyak 709 pemasok lokal untuk mendukung kegiatan produksinya di Indonesia. Terdiri dari pemasok kategori tier 1, 2, dan 3. Khusus tier 1, jumlah pemasok terus bertambah, jika pada 2010 tercatat 75 perusahaan, lalu naik pada 2015 menjadi 125 pemasok dan terus bertambah menjadi 139 pemasok pada 2016 ini.

Menurutnya, di samping menambah investasi, pabrik baru All New Sienta ini juga otomatis menyerap tenaga kerja baru sehingga memberikan kontribusi yang semakin besar bagi perekonomian Indonesia.

Sejauh ini produk Toyota dalam bentuk CBU, CKD, mesin, komponen, suku cadang, dan alat bantu produksi (jig and dies) yang dibuat di Indonesia telah diekspor ke lebih dari 70 negara di kawasan Asia, Afrika, Amerika Latin, Karibia, Oseania, Pasifik, dan Timur Tengah.

Pada 2015, ekspor kendaraan utuh Toyota dari Indonesia mencapai 176.700 unit atau sekitar 85 persen dari total ekspor kendaraan utuh dari Indonesia. (gen)
TOPIK TERKAIT
REKOMENDASI
UNTUKMU LIHAT SEMUA
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER